Bagikan:

JAKARTA - Pemain bertahan Manchester United, Harry Maguire menilai timnya terlalu asyik menyerang pada menit-menit terakhir yang menyebabkan kebobolan akibat serangan balik lawan.

MU kalah 1-2 dari Fulham dalam pertandingan pekan ke-26 Liga Inggris di Old Trafford, Sabtu 24 Februari.

Manchester United yang kebobolan terlebih dahulu lewat gol Calvin Bassey pada menit ke-65, berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat gol Maguire pada menit ke-89.

Pasukan Erik ten Hag mencoba mencetak gol kemenangan, justru berujung pada kebobolan lewat gol Alex Iwobi pada menit ke-90+7.

"Secara keseluruhan, dalam hal keseimbangan permainan, kami tidak melakukan cukup banyak pada 60 menit pertama. Kami memulai pertandingan dengan tidak bagus," ujar Maguire,

Maguire mengakui bahwa babak pertama berjalan seimbang, tetapi performa timnya dinilai tidak maksimal.

"Kami mungkin naif, dan akhirnya dengan mengerahkan terlalu banyak kekuatan ke depan. Akibatnya, kami dihukum melalui serangan balik," tambahnya.

Maguire juga menilai absennya striker Rasmus Hojlund karena cedera berdampak pada permainan tim.

"Cedera yang dialami Rasmus tentu berdampak pada permainan tim. Namun, semuanya tergantung pada kami untuk menemukan solusi dan area yang perlu kami perbaiki," pungkas Maguire.

Manchester United saat ini berada di peringkat keenam, terpaut delapan poin dari tim peringkat keempat Aston Villa dalam perburuan tiket Liga Champions musim depan.