JAKARTA – Tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting membeberkan dirinya punya dua pekerjaan rumah yang harus dibenahi untuk menghadapi Indonesia Masters 2024 pekan besok.
Hal itu disampaikan Ginting setelah menelan kekalahan rubber game melawan wakil Hong Kong, Lee Cheuk Yiu, di babak perempat final India Open 2024 pada Jumat, 19 Januari 2024, malam WIB.
"Semoga di Indonesia Masters 2024 minggu depan bisa lebih baik dari pola permainan dan feeling pertandingannya juga karena ini penting. Dari dua turnamen ini bisa meningkat terus performanya," kata dia.
Pada laga melawan Lee, Ginting kalah pada gim pertama sebelum bangkit di gim kedua. Namun, pada gim penentuan keduanya bermain ketat sebelum interval, tetapi setelah itu Lee tampil dominan.
Ginting mengatakan dirinya dan Lee punya tipikal permainan yang mirip, yakni sama-sama menyerang. Sayang, di gim ketiga ia melakukan banyak kesalahan.
BACA JUGA:
"Kuncinya di gim ketiga terutama setelah interval. Dia menjadi lebih sabar dan mengubah pola permainan. Sementara saya kurang bisa menemukan ritmenya lagi dan banyak melakukan kesalahan sendiri," ujar Ginting.
Hasil di India Open 2024 menambah catatan buruk Ginting di dua turnamen pada awal tahun ini. Sebelumnya, di Malaysia Open 2024 pekan lalu, Ginting bahkan sudah kandas di babak kedua.
Ginting adalah satu dari dua tunggal putra Indonesia yang diandalkan bisa mendapat tiket ke Olimpiade Paris 2024. Satu wakil lainnya ialah Jonatan Christie.
Jonatan Christie sendiri sebelumnya sudah tumbang di babak kedua India Open 2024 pada Kamis, 18 Januari 2024. Peraih medali emas Asian Games 2018 itu kalah melawan wakil Malaysia, Lee Zii Jia.