Lautaro Martinez Kian Dekat Tandatangani Kontrak Baru dengan Inter Milan

JAKARTA - Striker Inter Milan Lautaro Martinez segera menandatangani perpanjangan kontrak baru. Dirinya pun memastikan bahagia bisa bertahan di Inter.

Inter sudah pasti mempertahankan Martinez dan segera memperpanjang kontraknya yang berakhir Juni 2026. Namun penandatanganan kontrak baru untuk sang pemain segera dituntaskan.

Martinez membeberkan memang ada sedikit problem. Hanya saja itu tak mengganggu rencana perpanjangan kontrak pemain yang bergabung dengan 2018.

"Tak butuh waktu lama sebelum kami menandatangani perbaruan kontrak. Namun memang masih ada detil yang harus dibereskan. Sampai saat ini, kami berada di jalur yang tepat," ujar Martinez.

Martinez optimistis bertahan di Inter. Penyerang timnas Argentina ini juga tidak akan meninggalkan I Nerazzurri yang dibawanya meraih Scudetto pada 2023.

Tak hanya itu, Martinez membawa Inter memenangi Coppa Italia, Supercoppa Italiana dan mencapai final Liga Champions. Sayangnya, Inter dikalahkan Manchester City 1-0 di laga puncak.

Striker yang turut memenangkan Argentina di Piala Dunia 2022 ini menunjukkan sebagai pemain yang loyal. Sejumlah pemain depan sudah keluar masuk Inter, di antaranya Edin Dzeko dan Romelu Lukaku. Namun Martinez tetap bertahan di Inter.

Loyalitas Martinez menjadikan pelatih Simone Inzaghi memberi tanggung jawab kepada dia sebagai kapten tim.

Tak hanya itu, klub pun bakal memberikan gaji tertinggi dalam kontrak baru. Bahkan Martinez dikabarkan menjadi pemain dengan gaji paling tinggi di Serie A Italia.

"Saya menjalani musim tahun yang fantastis di Inter. Satu-satunya kegagalan adalah di Istanbul [final Liga Champions]. Namun kami sudah berkembang sebagai tim. Saya juga bahagia bisa tetap bertahan di Inter," ucap Martinez.

Martinez sendiri kembali berperan penting menjadikan Inter sebagai Winter Champions atau juara paruh musim setelah menang 2-1 atas Verona, Minggu, 7 Januari dini hari WIB. Penyerang berusia 26 ini mencetak gol yang membuka kemenangan La Beneamata.

"Kami tetap fokus dan tak merasa cemas. Hal yang wajar saat kami mengalami sedikit kesulitan di beberaap pertandingan seperti saat melawan Genoa dan Verona. Mereka benar-benar fight untuk mendapatkan poin," kata dia.