Bagikan:

JAKARTA - Hubungan Lionel Messi dan Robert Lewandowski pernah tak harmonis. Puncaknya terlihat pada Piala Dunia 2022.

Saat itu, Argentina dan Polandia tengah berhadapan di laga terakhir Grup C. Jalannya pertandingan memang panas mengingat kedua tim harus memastikan tiket ke babak gugur.

Salah satu momen yang membuktikan Messi dan Lewandowski tengah perang dingin terjadi ketika keduanya berhadapan satu lawan satu.

Lewandowski kemudian mengabaikan Messi yang menggiring bola ke arahnya.

Momen itu berlalu tanpa ada aksi lainnya. Argentina menutup laga dengan kemenangan 2-0.

Hanya saja, suasana panas terjadi saat bubaran. Saat Lewandowski mengulurkan tangan ke Messi untuk bersalaman, sang kapten Argentina itu menolak. Messi malah membuang muka, menatap ke atas.

Setahun berlalu, Messi akhirnya mengungkapkan alasan di balik pertengkaran mereka. Dia sengaja ingin mempermalukan Lewandowski di Piala Dunia 2022.

Ternyata, Messi masih menyimpan dendam dalam perebutan Ballon d'Or 2021. Kala itu, pemain Inter Miami tersebut di atas panggung mengungkapkan bahwa Lewandowski pantas mendapatkan penghargaan Ballon d'Or 2020 yang akhirnya dibatalkan karena pandemi.

Namun, ungkapan Messi dibalas Lewandowski nyinyir. Pemain asal Polandia itu menyebut pernyataan Messi itu tidak tulus.

Nah, dari situlah dendam Messi lahir. Dia kecewa dengan respons Lewandowski.

“Pernyataan Lewandowski pada tahun 2021 mengganggu saya karena ketika saya memenangi Ballon d’Or saya mengatakan apa yang sebenarnya saya rasakan,” kata Messi kepada ESPN.

"Saya mengabaikannya selama pertandingan (Piala Dunia 2022) karena saya marah dan berpikir dia seharusnya tidak mengatakan apa yang dia katakan. Saya sangat marah."

Perang dingin itu lantas berlanjut. Selepas Messi memenangi Ballon d'Or 2021 pada November tahun itu, ada agenda pemilihan The Best FIFA Football Awards 2021 pada Januari 2022.

Messi mengakui bahwa dirinya tidak memasukkan nama Lewandowski dalam tiga suara teratasnya untuk penghargaan tersebut.

Meski begitu, Lewandowski tetap bisa memenangi The Best FIFA Football Awards 2021 dengan perolehan poin lebih banyak dari Messi yang ada di peringkat kedua.

Namun, kini perang dingin itu sudah selesai. Keduanya telah berdamai. Messi dan Lewandowski menyadari selama ini pertengkarannya didasari kesalahpahaman.

“Setelah itu kami bertemu dan berbincang dan sepakat bahwa itu adalah kesalahpahaman. Dia kesal karena apa yang dia katakan tidak sesuai dengan apa yang diberitakan."

“Kemudian dia pergi ke Barcelona dan kami membicarakan banyak hal tentang klub, kotanya, dan segalanya,” ujar Messi.

Perseteruan mereka berakhir sebelum Messi memutuskan bergabung Inter Miami. Lewandowski dan Messi bahkan sempat membicarakan soal kemungkinan sang bintang Argentina itu kembali ke Barcelona.

“Saya tahu apa arti Messi bagi Barcelona. Ketika Anda memikirkan Barcelona, Anda menyebut Messi dan ketika Anda memikirkan Messi, Anda menyebut Barca."

“Saya juga tahu nilai apa yang akan dibawa Leo (Messi) ke tim kami, tidak hanya di lapangan, tapi juga untuk klub secara keseluruhan."

“Saya selalu suka bermain dengan pemain yang memahami sepak bola. Dan Leo adalah yang terbaik,” tuturLewandowski.