JAKARTA - Penggila sepak bola akan membanjiri Stafion Old Trafford dalam pertemuan ke-191 dalam Derbi Manchester pada Minggu, 29 Oktober saat Manchester United bertemu dengan tetangga sengit mereka, Manchester City.
Kedua tim memasuki pertempuran yang sangat dinantikan ini setelah meraih kemenangan di Liga Champions. Di mana Manchester United mengalahkan Copenhagen 1-0, sementara juara Liga Champions musim lalu mengalahkan BSC Young Boys 3-1.
Dalam pertandingan kandang pertama Man United sejak kematian legenda Sir Bobby Charlton, para penggemar Man United dan Copenhagen berdiri bersama selama penghormatan pra-pertandingan yang sangat emosional untuk pemenang Piala Dunia 1966 tersebut. Kematian Sir Bobby Charlton dan warisannya juga akan dihormati dengan momen peringatan di seluruh negeri akhir pekan ini.
Erik ten Hag kali ini perlu mengandalkan gol indah Diogo Dalot seperti saat mengalahkan Sheffield United dalam pertandingan Liga Inggris terbarunya, untuk meredam City. Apalagi penampilan menyerang yang samamereka dalam beberapa laga masig hambar, sehingga pemain lini pertahanan bahkan harus menyelamatkan tim tersebut.
Gol Harry Maguire di babak kedua dan penyelamatan penalti di masa injury time dari kiper yang sedang dalam sorotan Andre Onana membuat Man United target memenangkan pertandingan di Liga Champions untuk ketiga kalinya, sangat disangsikan.
BACA JUGA:
Tim asuhan Ten Hag saat ini memang telah memenangkan tiga pertandingan berturut-turut untuk pertama kalinya dalam musim 2023-24, namun tak ada satu pun dari kemenangan itu yang meyakinkan.
Meski demikian, setelah mampu menahan ancaman Sheffield United dan Brentford dalam dua pertandingan terakhir di Premier League, Setan Merah kini telah naik ke peringkat kedelapan dalam klasemen dengan 15 poin.
Musim ini hanya Southampton dan Crystal Palace yang telah mencegah Man United mencetak gol dalam pertandingan kandang Liga Inggrius sejak awal musim 2022-23. Namun pertahanan Man United yang selama ini tahan masih belum mencatatkan clean sheet di Old Trafford musim ini, menjadi sebuah kabar baik untuk Erling Haaland dan kawan-kawan.
Menyudahi paceklik gol di kompetisi Eropa yang sudah berlangsung sejak April, Haaland kini menemukan ketajamannya di Liga Champions ketika Man City melanjutkan pertahanan gelar mereka melawan Young Boys, yang bertahan selama 45 menit pertama sebelum Manuel Akanji mencetak gol awal di babak kedua.
Gol pemain internasional Swiss, Akanji, di kandangnya cepat dibalas dengan tendangan ciptaan Meschack Elia, tetapi Haaland membuat golnya pertamanya lewat titik penalti, setelah ia absen selama lima pertandingan tanpa gol di Liga Champions. Gol itu seolah membuka krannya, dan ia pun mencetak gol keduanya dengan tembakan berakurasi tinggi ke sudut atas gawang.
Rekor tak terkalahkan di kompetisi Eropa musim ini, berbalik dengan rekor tim asuhan Pep Guardiola ini di liga domestik. Beruntung mereka mampu menghindari kekalahan di Liga Inggris untuk ketiga kalinya berturut-turut akhir pekan lalu, setelah menyingkirkan Brighton & Hove Albion dengan skor 2-1. Sebelumnya mereka sempat kalah dari Wolves 1-2 dan Arsenal 0-1.
Namun, statistik tidak berpihak kepada tim tamu, karena Man City sekarang telah menjalani enam pertandingan tanpa mencatatkan clean sheet di semua turnamen. Mereka berisiko mengalami tiga kekalahan beruntun di Liga Inggris untuk pertama kalinya dalam era Guardiola. Terakhir kali mereka mengalami keadaan tandus kemenangan seperti ini di kasta teratas adalah saat era Manuel Pellegrini pada tahun 2016.
Rekor itu jelas tidak diinginkan bagi pelatih asal Katalan ini, karena Man United berhasil menang 2-1 dalam pertandingan derbi mereka pada bulan Januari. Namun Man City segera menuntaskan misi balas dendam mereka di final Piala FA untuk meraih gelar treble di sepakbola Inggris.
Di ruang perawatan, United mulai kosong, meskipun Ten Hag masih memiliki beberapa pemain yang absen dalam jangka panjang, termasuk Lisandro Martinez (kaki), Luke Shaw (otot), Amad Diallo (lutut), dan Tyrell Malacia (lutut), sementara pengasingan Jadon Sancho tampaknya tidak akan berakhir dalam waktu dekat.
Namun, ada optimisme diam bahwa Casemiro akan dapat kembali ke lini tengah karena ia berjuang kembali dari cedera yang dideritanya selama tugas bersama Timnas Brasil. Sementara Aaron Wan-Bissaka juga akan segera kembali dari masalah paha tetapi kemungkinan hanya akan duduk di bangku cadangan.
Sementara sebagian besar pemain inti dari Selasa seharusnya mendapat hadiah di sini, Sofyan Amrabat hanya bertahan selama 45 menit sebelum ditarik keluar untuk digantikan Christian Eriksen, yang telah menunjukkan penampilan apik untuk menjadi starter bersama Casemiro atau Scott McTominay di derbi tersebut.
Bagi City, setelah kembali ke Swiss dengan mencetak gol, bek Man City, Akanji, kini akan kembali ke tanah Inggris, karena mantan pemain Borussia Dortmund itu diusir keluar lapangan setelah menerima dua kartu kuning dalam pertandingan melawan Brighton, sehingga akan absen dalam derbi karena larangan bermain.
Namun, selain bek tengah yang terkena larangan, Kevin De Bruyne adalah satu-satunya pemain pnting yang bakal absen di laga ini karena cedera hamstring, sehingga ia terpaksa menyaksikan pertandingan dari pinggir lapangan sekali lagi.
Selain kemungkinan kembalinya John Stones, pemain seperti Josko Gvardiol, Kyle Walker, Bernardo Silva, dan Phil Foden juga diprediksi akan kembali ke starting XI City. Begitu pula dengan Alvarez, pemain asal Argentina yang melihat gol kelimanya musim ini dianulir di Stadion Wankdorf.
Perkiraan Susunan Pemain
Manchester United: Onana; Dalot, Varane, Maguire, Reguilon; Casemiro, Eriksen; Antony, Fernandes, Rashford; Hojlund
Perkiraan susunan pemain Manchester City: Ederson; Walker, Stones, Dias, Gvardiol; Rodri, Silva; Doku, Alvarez, Foden; Haaland