Juventus Dihukum, Arsenal Pun Ketimbang Untung
Arsenal bisa mendapat keuntungan dari hukuman yang diterima Juventus. (Foto: Twitter/@Arsenal)

Bagikan:

JAKARTA - Juventus mendapat pukulan telak dari Federasi Sepak Bola Italia (FIGC). Raksasa Serie A itu mendapat pengurangan 10 poin dan membuat La Vecchia Signora kehilangan harapan untuk tampil di Liga Champions.

Tentunya hal ini memberikan keuntungan bagi beberapa klub Serie A yang tengah berjuang mendapatkan tiket ke Liga Champions, seperti AC Milan dan Atalanta.

Menariknya, tak hanya klub Serie A yang bisa meraup keuntungan dari sanksi Juventus ini. Klub Premier League Inggris, Arsenal juga bisa merasakan hal yang sama. Kok bisa?

Pasalnya, kondisi ini memastikan The Gunners akan berada di pot unggulan kedua untuk pengundian fase grup pada bulan Agustus. Tentunya posisi itu bisa menguntungkan Arsenal karena terhinda dari lawan berat.

Seperti diberitakan sebelumnya, Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) resmi menjatuhkan sanksi pengurangan 10 poin untuk Juventus. Sanksi ini berkaitan dengan kasus aktivitas manipulasi finansial dan nilai transfer.

Pengurangan ini membuat Juventus sekarang turun ke peringkat tujuh dari posisi dua di klasemen sementara Serie A Italia 2022/2023. Jelas ini memperkecil peluang Juventus untuk finis lima besar dengan tiga laga tersisa.

Sebelumnya Juventus telah disanksi pengurangan 15 poin pada April lalu. Namun, sanksi itu kemudian dicabut sementara.

Pencabutan itu dilakukan agar pengadilan banding untuk merevisi hukuman yang dijatuhkan kepada klub dan beberapa tokoh kunci, termasuk mantan wakil ketua klub Turin itu, Pavel Nedved.

Juventus mengatakan mereka "berhak" untuk mengajukan banding atas keputusan terbaru ke Dewan Jaminan Olahraga.

"Sementara tidak mengabaikan urgensi, yang tidak pernah diabaikan oleh Juventus selama persidangan, ditekankan bahwa ini adalah fakta yang masih harus dievaluasi oleh hakim," kata Juventus di akun Twitter-nya, seperti dikutip dari AFP via Antara, Selasa, 23 Mei.