Keistimewaan Hakim Ziyech yang Mengancam 4 Pemain <i>The Blues</i>
Hakim Ziyech (Twitter @TheEuropeanLad)

Bagikan:

JAKARTA - Hakim Ziyech bakal berseragam Chelsea mulai musim kompetisi 2020-2021. Kabar kedatangannya langsung mengancam empat pemain The Blues; Pedro, Olivier Giroud, Willian, dan Michy Batshuayo. Seberapa istimewakah pemain Maroko ini?

Melansir Soccerway, Jumat, 14 Februari, Ziyech merupakan salah satu talenta paling bersinar di sepak bola Eropa selama dua musim terakhir. Penampilan briliannya bersama Ajax mengundang decak kagum. Tak heran jika Chelsea rela merogoh kocek 44 juta euro untuk mendaratkan sang striker di Stamford Bridge.

Kepastian pindahnya Ziyech diumumkan pada Kamis kemarin meski baru sebatas kesepakatan pribadi. Ziyech menjadi rekrutan besar pertama The Blues sejak larangan transfer dari FIFA dalam dua periode.

Pemain berusia 26 tahun itu merupakan salah satu pemain terbaik saat Ajax bermain imbang 4-4 ​​dengan Chelsea di Liga Champions November lalu. Kepa Arrizabalaga mungkin tercatat sebagai pencetak gol bunuh diri dalam laga itu, tetapi tendangan bebas Ziyech yang sensasional membuat kerusakan saat tim tamu membuka keunggulan 3-0 di babak pertama.

Ziyech, meski lebih sering beroperasi di sisi kanan bisa juga bermain di belakang striker. Di Stamford Bridge, ia akan tampil reguler. Untuk itu, perkenankan kami menggunakan data Opta untuk mengecek kemampuan Ziyech, meski sebelumnya kami pernah menyarankan pembaca untuk tidak memercayai statistik.

Sejak debut di Eredivisie pada musim 2012-2013, Ziyech terlibat langsung dalan 166 gol. Rinciannya; 79 gol dan 87 assist, selisih 36 dari pemain yang berada di bawahnya, Luuk De Jong.

Pemain Maroko ini telah menciptakan peluang sebanyak 421 kali untuk rekan-rekannya di Eredivisie sejak debut bersama Ajax pada September 2016. 134 peluang lebih banyak dari pemain mana pun.

Ziyech juga menciptakan setidaknya 10 assist setiap musim dalam enam musim Eredivisie sebelumnya. Tidak ada pemain yang berhasil melakukannya di lebih dari dua musim dalam periode yang sama.

Tidak ada pemain yang mencetak assist lebih banyak (51), tembakan (528), menciptakan peluang (421), menyelesaikan dribel (288) atau pemulihan penguasaan bola (752) dari Ziyech di Eredivisie sejak ia bergabung dengan Ajax.

Selama dua musim terakhir, hanya Mohamed Salah (79) dan Messi (77) yang melakukan lebih banyak tembakan di Liga Champions ketimbang Ziyech (75 sama dengan Cristiano Ronaldo).