Bagikan:

JAKARTA - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez di nilai tengah berada dalam bayang-bayang, legenda MotoGP, Valentino Rossi. Itu juga yang disinyalir yang membuat Marquez begitu agresif di lintasan.

Keagresifan itu terlihat di balapan pembuka MotoGP 2023 di Sirkuit Portimao akhir Maret. Marquez dinilai bertanggung jawab penuh atas kecelakaan yang melibatkan pebalap lainnya kala itu.

Bahkan, mantan pebalap MotoGP, Loris Reggiani, menyebut Marquez sebagai seseorang yang baru pertama kali balapan motor.

"Menurut saya dia (Marc Marquez) memiliki masalah sangat agresif di lintasan seperti yang saya lihat di Portimao, karena dia benar-benar lepas kendali sejak awal. Dia seperti seseorang yang belum pernah ikut balap motor," kata Reggiani seperti dikutip dari Motosan pada Senin, 10 April.

Reggiani menyebut hal ini tak lepas dari pengaruh Rossi yang membuat gaya balap Marquez menjadi lebih liar. Kondisi Marquez dianggapnya perlu memerlukan jasa psikolog.

"Mungkin itu tekanan dari sembilan gelar Rossi yang ia ingin lewati dengan berbagai cara, dalam hal ini dia membutuhkan seorang psikolog," ujar Reggiani.

"Jika Anda membuat trek yang lebih aman, dengan lebih banyak loophole, dengan kerikil yang lebih halus. Maka Anda tak bisa membiarkan seseorang yang memikirkan gelar juara Rossi menjadi lepas kendali," lanjutnya.

Sejauh ini Marc Marquez telah mengamankan delapan gelar juara dunia di berbagai kelas. Jumlah itu hanya terpaut satu gelar dari Rossi.

Kengototan untuk mengejar Rossi itu lah yang membuat insiden fatal terjadi saat balapan MotoGP Portugal tiga pekan lalu. Kala itu, Marquez yang berupaya menyalip di tikungan justru menabrak dan membuat Miguel Oliveira terjatuh.

Selain itu Jorge Martin turut terkena dampak karena terpaksa harus ke pinggir lintasan dan tertinggal jauh dari iring-iringan pembalap di depan. Karena tabrakan itu, Marquez bahkan mengalami cedera dan absen di MotoGP Argentina.

Pebalap Repsol Honda itu baru bisa direncanakan kembali ke lintasan pada seri ketiga musim ini saat digelar di MotoGP Amerika.