JAKARTA – Isu soal status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 semakin memanas. Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) dikabarkan sudah menunjuk Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 menggantikan Indonesia.
Penolakan terhadap tim Israel membuat FIFA sudah menunda undian fase grup yang sedianya digelar di Bali pada 31 Maret 2023 mendatang. Ini membuat nasib Indonesia sebagai tuan rumah menjadi tidak jelas.
Dalam sebuah podcast, pengamat sepak bola Yesayas Oktavianus mengklaim, FIFA sebenarnya sudah mengalihkan tuan rumah Piala Dunia U-20 ke Peru.
"FIFA selaku pemilik sepak bola dunia telah menyurati pemerintah Indonesia dan menegaskan Piala Dunia U-20 di Indonesia dibatalkan," kata Yesayas dalam YouTube Ray Soccer TV.
Peru sendiri sebelumnya juga mengikuti bidding untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, tetapi kalah dari Indonesia.
Di luar Peru, Argentina dan Qatar juga disebut bersedia menjadi tuan rumah ajang kelompok umur ini. Qatar bisa menjadi favorit karena mereka baru saja selesai menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.
"Ke mana perginya? FIFA telah memutuskan Peru sebagai pengganti tuan rumah Indonesia menjadi penyelenggara Piala Dunia U-20. Informasi ini informasi A1 yang diperoleh pada Minggu ini tanggal 26 Maret," ia menambahkan.
Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) hingga berita ini diturunkan belum memberikan keterangan resmi. Tim VOI sudah berusaha meminta konfirmasi ke PSSI terkait pernyatan Yesayas, tapi belum mendapatkan respons.
Piala Dunia U-20 digelar pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023. Rencananya ada enam stadion di enam kota yang akan digunakan menjadi venue pertandingan kompetisi dua tahunan tersebut.