Pelatih yang Jadi Korban Keganasan Liga 1 Bertambah, Teranyar Javier Roca yang Didepak Arema FC

JAKARTA – Arema FC resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih mereka Javier Roca. Performa Singo Edan menjadi alasan manajemen klub mengambil keputusan itu.

Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi, Tatang Dwi Arifianto menginformasikan, kedua belah pihak menyudahi kebersamaan mereka pada Senin, 6 Februari 2023, setelah melalui berbagai pertimbangan.

"Per hari ini 6 Februari 2023 Arema FC dan pelatih Javier Roca secara resmi mengakhiri kerja sama," kata Tatang dalam keterangan yang diterima. 

Arema memasuki fase sulit bersama juru taktik asal Chile. Dalam lima pertandingan terakhir, mereka bahkan tidak membawa pulang satu poin pun. 

Hasil yang membuat mereka masih mendekam di posisi kesepuluh klasemen sementara dengan koleksi 26 poin saja. Singo Edan terpaut jauh 19 poin dari Persib Bandung yang menduduki posisi wahid.

"Tentunya kami mengucapkan terima kasih kepada Javier Roca atas dedikasi yang sudah diberikan kepada Arema FC," ujar Tatang.

Setelah mengakhiri kerja sama dengan Roca, Arema pun langsung bergerak mencari pelatih baru. Mereka menujuk mantan pelatih PSM Medan I Putu Gede untuk meneruskan estafet kursi pelatih 45 tahun itu.

Gede akan memulai debutnya bersama Arema di pertandingan berikutnya melawan RANS Nusantara FC pada Rabu, 8 Februari nanti.

RANS Nusantara sendiri juga didampingi pelatih baru. Klub promosi itu tak melanjutkan kebersamaan dengan Rahmad Darmawan.

Pria yang akrab dipanggil inisial RD itu saat ini sedang nganggur dan dikabarkan akan merapat ke Barito Putera. Barito sendiri juga baru memecat pelatih mereka Rodney Goncalves menjelang paruh kedua musim.

Selain itu, Widodo C. Putro juga disingkirkan oleh Bhayangkara FC. Ia dilengserkan dari jabatan pelatih setelah memimpin pertandingan melawan Persis Solo di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu, 4 Februari kemarin, di mana timnya kalah 1-3.