Tertarik Ikuti Jejak Alonso Jajal Balapan Lain, Verstappen Beri Sinyal Bakal Tinggalkan F1 Setelah Kontraknya di Red Bull Berakhir
Pebalap Red Bull Racing F1, Max Verstappen. (Foto: Twitter @redbullracing)

Bagikan:

JAKARTA - Max Verstappen secara terbuka mengaku tertarik menjajal balapan selain Formula One (F1) yang ditekuni selama ini. Hal itu dianggap sebagai sinyal sang pebalap bakal beralih profesi setelah kontraknya dengan Red Bull berakhir di 2023.

Di umurnya yang baru menginjak 25 tahun, Verstappen telah menjalani 163 balapan di F1. Awal karirnya di belakang kemudi juga cukup menonjol.

Dia tercatat menjadi debutan termuda F1 dengan usia 17 tahun pada 2015 lalu. Verstappen mengukir prestasi di musim 2022. Gelar juara yang diamankannya menjadi yang kedua setelah menyabet yang pertama tahun lalu.

Melihat prestasinya yang gemilang bersama Red Bull, Verstappen nampaknya bakal setia bersama timnya itu. Namun pengakuan Verstappen soal keinginan menjajal balap diluar F1 menjadi sinyal lain.

Sumber menyebut keinginan Verstappen itu muncul karena berkaca pada perjalanan Fernando Alonso. Pebalap veteran tersebut mengikuti berbagai balapan lainnya, termasuk balap ketahanan Le Mans 24 jam.

Itu yang membuat Verstappen tertarik mengikuti langkahnya. “Jika Fernando (Alonso) balapan di Le Mans, dia pasti ingin bersaing untuk merebut kemenangan dengan mobil kompetitif. Begitu juga dengan saya,” kata Verstappen, dikutip Planet F1 pada Rabu, 14 Desember.

Dari Alonso, pebalap keturunan Belanda-Belgia itu semakin berhasrat menjajal balapan lain begitu kontraknya di Red Bull usai. Keadaan itu memunculkan anggapan bahwa saat kontrak dengan Red Bull usai di tahun 2023, Verstappen bisa saja memilih pensiun di F1.

“F1 memang menyenangkan. Kami saat ini meraih kesuksesan yang besar,” ujar Verstappen.

“Tetapi, saya ingin mencoba sesuatu yang lain. Kontrak saya bersama Red Bull berakhir pada 2023. Mungkin saya masih bisa kompetitif selama beberapa tahun setelahnya tapi di jalan yang lain,” sambungnya.

Verstappen mengaku sudah lama ingin mencoba jenis balapan selain F1. Hanya saja, kontrak yang mengikat dengan Red Bull membuatnya tak berkesempatan untuk merealisasi rasa penasarannya itu.

“Selama bertahun-tahun, saya ingin mencoba pengalaman yang berbeda. Saya ingin bersenang-senang, tanpa mendapat tekanan serta jadwal yang tidak begitu padat,” tutur Verstappen.