Ketika <i>Host</i> Piala Dunia Kenakan Baju Seksi dan 'Melanggar' Pedoman Penyiaran, FIFA Minta Maaf
Fernanda Lima (Instagram @fernandalima)

Bagikan:

JAKARTA - Hiruk pikuk Piala Dunia 2022 di Qatar masih berlangsung. Sejumlah kontroversi baik di dalam maupun di luar lapangan kerap kali terjadi.

Di luar lapangan. Peraturan ketat soal berpakaian, khususnya untuk para wanita, jadi perdebatan. Tapi, mantan Miss Kroasia Ivana Knoll menantang dengan mengenakan pakaian seksi di tribun penonton.

Dengan mengenakan baju berleher rendah, sang model memperlihatkan sebagian payudaranya. Para penonton tercengang di mana penggemar asal Qatar bahkan ikut mengabadikan momen itu dengan ponsel mereka. Katanya sih berniat untuk melaporkan Knoll.

Mundur jauh ke belakang, FIFA pernah dipaksa untuk meminta maaf setelah host undian Piala Dunia 2014, model Fernanda Lima mengenakan gaun yang melanggar pedoman penyiaran suatu negara.

Bersama suaminya, Rodrigo Hilbert, Fernanda mencuri perhatian dengan mengenakan gaun emas berpotongan rendah yang menarik perhatian banyak penonton.

Namun, penampilannya tersebut dikritik presenter televisi terkemuka Iran Adel Ferdosipour. Di negaranya, cara berpakaian Fernanda dianggap melanggar pedoman penyiaran dan harus disensor. Sementara, undian pembagian grup di Piala Dunia merupakan siaran langsung.

"Sejujurnya, pakaian wanita yang membawakan acara itu sama sekali tidak memenuhi pedoman penyiaran kami," kata Ferdosipour dikutip dari Dailystar, Rabu.

Seorang juru bicara FIFA meminta maaf meskipun pada akhir kata-katanya dia membela Fernanda.

"FIFA meminta maaf mendengar bahwa ada orang yang tersinggung dengan hal ini, tetapi sebagai catatan pribadi, sebagai seorang wanita, saya ingin menyatakan bahwa tidak ada yang tidak sopan tentang pakaiannya," kata dia.