Raheem Sterling Ogah Gabung Timnas Inggris Lagi Usai Keluarganya Dirampok

JAKARTA — Raheem Sterling memastikan dirinya tidak akan bergabung dengan timnas Inggris di Piala Dunia 2022 Qatar setelah keluarganya dirampok pada pekan kemarin.

Seorang sumber mengonfirmasi bahwa Sterling belum siap kembali karena masih takut dengan keselamatan keluarganya. Selain itu, saat ini ia juga masih membantu polisi melakukan investigasi atas kejadian tersebut.

”Raheem telah memberitahu semua orang, ‘Tidak mungkin saya pergi ke mana pun kecuali saya 100 persen yakin bahwa keluarga saya dapat dijaga dengan aman’,” kata sumber tersebut dilansir dari Metro, Selasa, 6 Desember 2022.

Pemain milik Chelsea tersebut absen saat The Three Lions menang 3-0 atas Senegal pada Senin, 5 Desember kemarin. Ia meninggalkan skuad dan kembali ke Inggris setelah penyusup bersenjata masuk ke rumahnya pada Sabtu malam.

Laporan menyebut, keluarga Sterling tidak ada yang terluka akibat kejadian tersebut. Meski demikian, ia tetap waspada dengan keamanan keluarga karena takut penyusup lain juga nekat masuk ke rumah mereka.

Sebenarnya masalah keamanan yang membuat Sterling memutuskan pindah ke properti yang saat ini ditempatinya. Itu adalah properti yang berada di kawasan yang sangat eksklusif dengan patroli keamanan reguler.

”Meskipun demikian, dia masih berhasil menjadi sasaran, yang sangat mengecewakan bagi Raheem dan Paige. Mereka baru saja pindah kembali ke London dan ingin merasa aman,” kata sumber itu.

Masalah yang dihadapi Sterling membuat pemain timnas Inggris lainnya semakin mengetatkan penjagaan di rumah mereka masing-masing, tidak terkecuali Harry Kane. Ia ikut khawatir hal itu mungkin terjadi pada mereka kapan saja.

”Dengan Raheem dan keluarganya, masalah pribadi, tetapi tidak pernah mudah melihat salah satu rekan satu tim dan teman Anda harus berurusan dengan hal seperti itu,” ujar Kane.

Inggris sudah memastikan diri lolos ke babak delapan besar menyusul kemenangan atas Senegal. Selanjutnya mereka akan bersua dengan juara bertahan Prancis yang lolos setelah mengalahkan Polandia pada Minggu, 11 Desember mendatang.