Mobil Ferrari yang Membawa Michael Schumacher Juara F1 2003 Pecahkan Rekor, Laku Terjual Rp207 Miliar
Ilustrasi mobil Ferrari Michael Schumacher. (Foto: Instagram/@michaelschumacher)

Bagikan:

JAKARTA - Mobil Ferrari yang pernah dikendarai Michael Schumacher dilelang. Hasilnya, mobil tersebut terjual dengan harga 13 juta francs Swiss atau sekitar Rp207 miliar.

Harga ini memecahkan rekor dunia di era modern. Rekor sebelumnya juga dipegang mobil Ferrari Schumacher yaitu model F2001 yang terjual senilai 7,5 juta dolar AS di rumah lelang Sotheby di New York pada 2017.

"Mobil yang luar biasa ini telah mencapai harga yang memecahkan rekor dunia di era modern Formula 1," demikian rumah lelang Sotheby's seperti dikutip AFP via Antara, Kamis, 10 November 2022.

Mobil yang dilelang tersebut merupakan jenis mobil F2003-GA dengan nomor sasis 229. Mobil ini yang membawa Schumacher menjadi juara dunia Formula 1 2003.

Schumacher mengendarai mobil tersebut sebanyak sembilan kali, memenangi lima Grand Prix pada 2003 serta membawanya ketika meraih gelar juara dunia di Jepang.

"Ini adalah salah satu Ferrari yang memiliki jumlah kemenangan terbanyak dalam sejarah konstruktor, jadi ini adalah mobil yang sangat penting dalam sejarah balap," kata Vincent Luzuy yang menangani jual beli mobil mewah di cabang Sotheby's kepada AFP.

Sang pebalap Jerman belum tampil ke publik lagi menyusul cedera serius akibat mengalami kecelakaan saat berski pada 2013.

Didesain oleh Rory Bryne dan Ross Brawn, F2003-GA memiliki wheelbase yang lebih panjang dan aerodinamika yang ditingkatkan, kata dia.

Model tersebut dibawa pada Grand Prix Spanyol, yang menjadi balapan kelima musim 2003. Sasis 229 sejauh ini adalah yang paling sukses dari enam F2003-GA yang dibangun.

Schumacher mengendarainya ketika menang di Spanyol dan juga di Austria, Kanada, Italia dan Amerika Serikat. Ia juga mengklaim pole position di Spanyol, Austria dan Italia dengan mobil itu, serta meraih lap tercepat di Austria, Italia dan AS.

Mobil itu membantu Schumacher meraih gelar juara dunia keenam kalinya dalam Formula 1, membawa sang pebalap Jerman melampaui raihan pebalap Argentina Juan Manuel Fangio.

Dia juga membawa Ferrari meraih gelar konstruktor ke-13, lima secara beruntun, bagi pabrikan Italia tersebut.