JAKARTA - Dunia balap, terutama penggemar setia Formula 1 (F1), tentu tak asing lagi dengan nama legendaris, Michael Schumacher. Mantan pembalap F1 berkebangsaan Jerman ini telah meninggalkan jejak tak terlupakan berkat sejumlah prestasi fenomenalnya.
Pencapaian luar biasa ini bukan hanya berkat bakat unggul Schumacher, tapi juga berkat performa luar biasa dari mobil yang ia kuasai.
Salah satu mobil legendaris yang membawa Michael Schumacher meraih gelar juara dunia adalah F2001B dari tim Ferrari. Mobil ini memiliki peran krusial dalam mengawali musim 2002 dengan gemilang.
F2001B merupakan versi evolusi dari mobil sebelumnya, F2001. Ferrari memutuskan menggunakan sasis sebelumnya sambil mempersiapkan mobil F2002 untuk sisa musim. F2001B tampil dalam tiga balapan, yaitu di Australia, Malaysia, dan Brazil.
Prestasi cemerlang F2001B terbukti ketika Schumacher berhasil meraih kemenangan di Australia dan podium di Malaysia. Selain itu, mobil ini juga turut membantu Ferrari mencapai pole position ke-150 mereka di ajang F1.
Setelahnya, Schumacher beralih ke mobil F2002 yang lebih mutakhir, sehingga F2001B hanya digunakan oleh rekan setimnya, Rubens Barrichello, di Brazil. Sayangnya, kisah F2001B berakhir dengan Barrichello harus menepi dari balapan akibat masalah hidrolik.
Meski perjalanannya singkat, nilai dan sejarahnya telah membuat F2001B menjadi barang langka dan memiliki harga lelang yang sangat tinggi. Rumah lelang ternama dari Inggris, Sotheby, akan mengadakan lelang mobil balap ini pada tanggal 16 Agustus 2023, seperti dilansir dari CarBuzz, Minggu, 30 Juli.
F2001B dibekali mesin 3,0 liter naturally-aspirated V10 yang menghasilkan daya luar biasa mencapai 825 dk dan torsi maksimum sebesar 1.792 Nm dengan suara legendaris yang khas.
Tak lama sebelumnya, mobil Ferrari F1 milik Schumacher lainnya juga pernah dilelang. Ferrari F2003 yang membawanya meraih gelar juara dunia keenam terjual dengan harga 14,8 juta dolar AS atau sekitar Rp224,4 miliar.
Selain itu, mobil F2001 juga berhasil terjual dengan harga 7,5 juta dolar AS atau sekitar Rp113,2 miliar, sedangkan F2004 yang membawa Schumacher meraih gelar juara dunia ketujuh terjual senilai 3,2 juta dolar AS atau setara Rp48,3 miliar.
