Bagikan:

JAKARTA - Dengan hanya 10 hari sebelum dimulainya Piala Dunia 2022, keinginan dan harapan negara-negara peserta untuk melihat tim nasional masing-masing memenangkan gelar semakin meningkat.

Dan tampaknya, beberapa tim akan menggunakan semua sumber daya yang ada untuk meningkatkan peluang tim mereka menjadi juara dunia berikutnya.

Baru-baru ini dilaporkan, federasi sepak bola Kamerun, yang dipimpin oleh mantan pesepak bola Samuel Eto'o mempekerjakan ahli ilmu hitam untuk bekerja dengan para pemain tim nasional selama Piala Dunia di Qatar.

Outlet media Prancis yang mengkhususkan diri di Afrika, RFI, menerbitkan beberapa kesaksian yang mengonfirmasi berita kontroversial ini.

Di antara sumber yang dikonsultasikan adalah pesihir Kamerun Nji Ousseni, yang telah memberi informasi tentang bantuan yang diminta oleh para pemain.

“Saat Piala Dunia semakin dekat, beberapa pemain Indomitable Lions menggunakan sihir dengan tujuan mengacaukan lawan mereka,” kata Ousseni kepada RFI dikutip Marca, Kamis.

"Jadi untuk kompetisi penting seperti Piala Dunia atau Piala Afrika, pemain sering memanggil jasa saya untuk memanggil dewa untuk mengganggu lawan."

Eto'o membantah tudingan itu

Sementara itu, mantan pemain Barcelona membantah tudingan itu dalam sebuah pernyataan yang dibuat.

"Pernyataan ini tidak hanya kebohongan tetapi juga merupakan penghinaan terhadap semua generasi pemain yang telah memenangkan kompetisi berkat upaya mereka di klub dan dalam seleksi," kata Eto'o dalam sebuah pernyataan.

"Lagi pula, benar-benar konyol untuk mengklaim bahwa hewan akan dikorbankan di stadion pada abad ke-21. Menulisnya ketika Anda belum melihatnya adalah fiksi. Bagaimanapun, proses ini tidak layak untuk media referensi seperti Radio France Internasional."

Sementara itu, berbicara kepada saluran resmi Piala Dunia, Eto'o dengan berani memprediksi final Afrika antara Kamerun dan Maroko.

“Afrika selalu memiliki potensi untuk mengarungi Piala Dunia yang kuat, tetapi kami tidak selalu menunjukkan sisi terbaik kami hingga saat ini,” kata Eto'o.

"Selama beberapa tahun terakhir, tim Afrika telah memperoleh lebih banyak pengalaman.

"Saya pikir mereka tidak hanya mampu berpartisipasi di Piala Dunia ini, tetapi juga memenangkannya."

Mantan striker Inter Milan dan Chelsea itu juga memprediksi kelima tim Afrika akan lolos dari grupnya masing-masing. Tentu saja tanpa bantuan penyihir.