Buka Kejuaraan Sepeda UCI MTB Eliminator World Cup 2022 Palangka Raya, Menpora 'Angkat Topi' Atas Keberanian Gubernur
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali secara langsung membuka Kejuaraan Sepeda UCI MTB Eliminator World Cup 2022/Foto: Ulfa Gusti/VOI

Bagikan:

JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali secara langsung membuka Kejuaraan Sepeda UCI MTB Eliminator World Cup 2022 yang digelar di Palangka Raya, Kalimantan Tengah. 

Dalam kesempatan itu, Menpora mengapresiasi seluruh jajaran yang terlibat demi terselenggaranya acara. Apresiasi itu juga diberikan Menpora karena Kota Palangka Raya berani terlibat dalam olahraga sepeda yang masuk dalam DBON.

“Luar biasa, kami mengapresiasi dan berterimakasih atas keberanian Pak Gubernur dan seluruh pemerintah Kalimantan Tengah. Apalagi Pak Gubernur ini kan ketua ISSI Kalteng. Jadi ini bukan sekedar kejuaraan nasional, tetapi kejuaraan internasional dan langsung dilaksanakan di kota Palangka Raya,” buka Menpora di Stadion Tuah Pahoe, lokasi digelarnya acara pada Minggu, 28 Agustus sore WIB. 

“Khususnya untuk sepeda, karena inikan masuk jadi salah satu cabang olahraga di dalam DBON dan spesialnya khusus untuk MTB. Jadi luar biasa dan terima kasih pak Gubernur, saya tadinya tidak menyangka karena begitu saya melihat dan ini luar biasa, saya kaget tadi,” ujarnya.

Selain mengapresiasi jajaran dan tokoh di Palangka Raya atas terselenggaranya Kejuaraan Sepeda UCI MTB Eliminator World Cup 2022, Menpora juga menyampaikan terima kasih kepada Kristoff Bruyneel selaku CEO. Ia juga berharap kedepannya agar Indonesia bisa mendapat kesempatan lagi di lain waktu.

“Dan tentu kami berterima kasih kepada CEO UCI MTB , Kristoff Bruyneel yang telah memilih Indonesia, khususnya Palangka Raya,”

“Mudah-mudahan untuk waktu-waktu yang berikutnya Indonesia akan menjadi pilihan utama dan yang pertama,” tandasnya.

Indonesia khususnya Palangka Raya menjadi kota yang dipilih untuk gelaran seri ke-8 dari sebelah seri yang diselenggarakan musim ini. Dalam kesempatan ini ada 34 pebalap di nomor putra dan 18 di nomor putri dari 33 negara.