JAKARTA — Pelatih timnas basket Indonesia Milos Pejic sudah siapkan rencana melawan Australia di Grup A FIBA Asia Cup 2022. Dia menyakini, para pemain akan tampil 100 persen untuk meraih kemenangan dalam pertandingan nanti.
Indonesia akan bertemu Australia dalam pertandingan terakhir di Istora Senayan pada Sabtu, 16 Juli besok. Di atas kertas, Indonesia bukanlah lawan sepadan Australia.
"Tidak perlu terlalu pintar untuk membandingkan Australia dan Indonesia, tetapi kami punya rencana kami. Kami punya cara kita sendiri," kata Pejic usai pertandingan melawan Yordania di laga kedua, Kamis, 14 Juli.
Kekalahan melawan Yordania membuat kesempatan Indonesia lolos sebagai juara grup benar-benar mengecil. Namun, peluang itu tetap ada jika anak asuh Pejic berhasil menang di pertandingan terakhir dan berharap Arab Saudi menang atas Yordania.
Meski demikian, Australia bukanlah tim sembarangan. Mereka sejauh ini sudah mengantongi dua kemenangan dan mengoleksi empat poin sehingga berhak menduduki posisi teratas grup.
"Kami tidak ingin terlalu memikirkan skor, itu tidak realistis, ya. Namun, kami akan memberikan 100 persen dalam permainan itu nanti," kata pelatih berkebangsaan Serbia tersebut.
Meskipun kalah kontra Yordania, skuad Merah Putih sudah dipastikan ke playoff. Tiket playoff didapat skuad Merah Putih berkat kemenangan besar 80-54 di pertandingan perdana melawan Arab.
Indonesia hanya perlu menunggu hasil laga Arab Saudi kontra Yordania di laga terakhir untuk memastikan lolos sebagai tim peringkat kedua atau ketiga.
FIBA Asia Cup menjadi satu-satunya jalur tersisa bagi Indonesia untuk bisa tampil di Piala Dunia FIBA 2023 setelah gagal lewat kualifikasi. Namun, Indonesia harus mencapai perempat final FIBA Asia Cup untuk bisa bermain Piala Dunia tahun depan.