Dua Ganda Putra Indonesia ke Final Bulu Tangkis SEA Games Hanoi 2021: Medali Emas di Tangan, Akhiri Paceklik Sejak 2015
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin akan bertemu sesama wakil Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Rambitan dalam final ganda putra bulu tangkis SEA Games Hanoi 2021. (PBSI)

Bagikan:

JAKARTA — Dua ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Rambitan akan bertemu di final SEA Games Hanoi 2021.

Kedua pasangan unggulan pertama dan kedua itu melewati babak semifinal di Bac Giang Gymnasium, Vietnam, pada Sabtu, 21 Mei 2022.

Leo/Daniel yang menjadi unggulan pertama mengamankan tiket final setelah mengalahkan pasangan tuan rumah Tuan Duc Do/Hong Nam Pham dengan skor, 22-20 dan 21-16. 

Sementara itu, Pramudya/Yeremia harus berjuang tiga set untuk menghentikan perjalanan wakil Singapura unggulan keempat Hee Yong Kai Terry/Loh Kean Hean.

Final sesama Indonesia ini membuat Indonesia sudah pasti menambah satu medali emas. Selain itu, memutus paceklik medali emas ganda putra sejak sejak 2015 lalu saat Ricky Karanda Suwardi/Angga Pratama keluar sebagai juara.

Dari ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga berhasil ke partai pamungkas. Mereka mendapat tiket final berkat kemenangan muda straight set 21-10, 21-7 atas wakil Singapura Insyirah Khan/Zhi Rui Bernice Lim.

Apriyani/Fadia akan bertemu dengan wakil Thailand yang merupakan unggulan kedua Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard di final. Pasangan ini mengunci tempat di final setelah menumbang ganda putri Malaysia Cheah Yee See/Cheng Su Hui.

Lolosnya Apriyani/Fadia membuat harapan Indonesia mempertahankan emas ganda putri terbuka. Pada SEA Games 2019 lalu di Filipina, Apriyani yang ketika itu berpasangan dengan Greysia Polii juga sukses mendapat emas.

Sayang, di ganda campuran langkah dua wakil Merah Putih harus kandas di empat besar. Perjuangan unggulan pertama Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan unggulan ketiga Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandoso harus berakhir.

Dua pasangan ini sama-sama dihentikan wakil Malaysia. Rinov/Pitha dipaksa menyerah rubber game oleh wakil Malaysia, Chen Tang Jie/Peck Yen Wei, sedangkan Adnan/Mychelle dihentikan oleh Hoo Pang Ron/Cheah Yee See.

Indonesia juga dipastikan tidak punya wakil di tunggal putra dan tunggal putri di laga final nanti. Perjalanan tunggal putra terakhir sampai perempat final setelah Chico Aura Dwi Wardoyo tersingkir.

Kegagalan itu kemudian disusul nomor tunggal putri SEA Games Hanoi 2021. Ini setelah Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani terhenti di babak semifinal.