2 Staf Pencari Bakat MU Mundur Usai Ralf Rangnick Sebut 'Tak Becus'
Ralf Rangnick (Instagram.com/@manchesterunited)

Bagikan:

JAKARTA - Manchester United (MU) mengonfirmasi dua staf di bidang pencari bakat mereka yaitu, Marcel Bout dan Jim Lawlor resmi mengundurkan diri dari tim. Hengkangnya dua bagian penting dalam perekrutan pemain MU itu disangkutpautkan dengan pelatih mereka, Ralf Rangnick.

Dilansir dari Dailymail, Kamis, Bout dan Lawlor pergi sehari setelah Rangnick mengkritik pembelian pemain yang dilakukan MU. Sang pelatih menyebut pencari bakat MU tak becus dalam bekerja sehingga kerap salah sasaran dalam mendatangkan pemain.

''Marcel Bout telah meninggalkan perannya sebagai kepala pencari bakat global setelah delapan tahun dengan klub. Figur yang dihormati baik di dalam maupun di luar Manchester United,'' kata juru bicara klub dikutip dari Dailymail.

Bout bergabung sebagai staf Louis van Gaal pada 2014. Ia kemudian ditunjuk sebagai kepala pencari bakat global pada 2016. Sementara Lawlor sudah 16 tahun bekerja sebagai pencari bakat MU.

Juru bicara tersebut juga mengatakan, Bout memainkan peran penting sebagai asisten pelatih, khususnya terkait kemampuannya dalam mencari pemain-pemain berbakat.

Sementara itu, Lawlor memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai kepala pencari bakat pada musim panas mendatang.

Lawlor disebut memiliki peran penting dalam pengembangan tim, yang telah memenangkan sejumlah trofi, khususnya saat masih bersama Sir Alex Ferguson dan pelatih setelahnya. Peran Lawlor yang paling mencolok adalah ketika ia membantu Van Gaal mendatangkan 13 pemain dalam dua tahun.

Setelah mengkritik kinerja tim pencari bakat, baru-baru ini Rangnick meminta MU melakukan perubahan total di skuad. Ia bahkan menyebut Setan Merah membutuhkan paling tidak 10 pemain baru untuk musim depan.