Johann Zarco Jagokan Marc Marquez di MotoGP Amerika Serikat: Dia Bisa Menang di COTA Meskipun Membalap Hanya dengan Satu Mata
Marc Marquez, tetap dijagokan menjuarai MotoGP Amerika Serikat meskipun kondisinya masih belum pulih benar dari cedera. (MotoGP)

Bagikan:

JAKARTA – Pebalap asal Prancis di tim Pramac Ducati, Johann Zarco menjagokan Marc Marquez bakal menjuarai MotoGP Amerika Serikat. Babak race MotoGP 2022 seri ke-4 tersebut akan digelar di Sirkuit Amerika, Austin, Texas pada 10 April atau 11 April dini hari di Indonesia.

Marquez yang tidak turun dalam dua seri balap sebelumnya, sudah kembali melaju di Austin. Pebalap tim pabrikan Repsol Honda tersebut absen di Mandalika (20 Maret) dan Argentina (4 April) lantaran cedera. Dalam seri pertama di Qatar pada 6 Maret, Marquez menempati peringkat ke-5 dengan raihan 11 angka.

Marquez adalah raja di Sirkuit Amerika, yang punya akronim COTA (Circuit of The Americas). Pebalap asal Spanyol berusia 29 tahun tersebut tujuh kali memenangi balap di COTA yang anticlockwise, jalur balapnya berlawanan dengan arah jarum jam.

Sejak debut MotGP Amerika di COTA pada 2013, Marquez selalu menang. Tak hanya itu, dia juga selalu menempati posisi start terdepan. Gaya membalap Marquez cocok dengan karakter COTA sebagai sirkuit cepat. Wajar jika Zarco lantas mengunggulkannya.

“Ini adalah sirkuit yang sangat menantang kekuatan fisik. Sangat jarang seorang pebalap mampu konsisten menjaga kecepatan dalam semua putaran. Itulah yang membuat saya selalu ragu-ragu jika membalap di sini, apalagi jika kondisi fisik sedang tidak benar-benar fit,” kata Zarco seperti dikutip GPOne.

“Kondisi itu berbeda dengan Marquez yang sangat cocok dengan COTA. Menurut saya, dia tetap akan menang di sini walaupun membalap hanya dengan satu mata,” ujar Zarco lagi.

Isu soal gangguan pengelihatan berupa diplopia sedang mendera Marquez. Gangguan yang membuat pengelihatan menjadi berbayang tersebut didapat Marquez pascakecelakaan dalam sesi latihan bebas di Mandalika. Cedera tersebut membuatnya absen di Mandalika dan Argentina.

Marquez memang belum menunjukkan kemampuan sesungguhnya di COTA menjelang MotoGP Amerika. Dalam sesi latihan bebas, dia hanya menempati posisi ke-5 di FP1 dan ke-6 di FP2.

Dari hasil kualifikasi, Marc Marquez juga hanya berhasil menempatkan diri di posisi start urutan ke-9 MotoGP Amerika Serikat. Tetapi ada pepatah: pebalap hebat menang di balapan, bukan di latihan.