Bagikan:

GIANYAR - Pertandingan lanjutan Liga 1 2021 yang mempertemukan Persebaya Surabaya dan Persita Tangerang berakhir remis. Tekad Bajul Ijo untuk membungkus poin sempurna demi tetap bisa menjaga asa menuju tangga juara akhirnya kandas oleh perlawanan sengit Pendekar Cisadane lewat serangan-serangan baliknya yang cukup mematikan.

Bahkan, tim besutan Pelatih Widodo Cahyono Putro itu sempat unggul lebih dulu lewat sepakan Ahmad Nur Hardianto di menit ke-39, memanfaatkan kemelut yang terjadi di depan gawang Persebaya.

Mantan penyerang muda timnas Indonesia di era kepelatihan Luis Milla itu dengan tenang mampu menendang bola ke sisi kiri gawang yang telah kosong, setelah sebelumnya kiper Andika Ramadhani telah mati langkah di sisi kanan gawang yang dijaganya.

Namun demikian, meski sempat tertinggal, Persebaya mampu tampil tenang, dan berhasil mencetak gol penyama kedudukan lewat gelandang andalan asal Jepang, Taisei Marukawa, pada menit ke-45. Mengakhir pertandingan babak pertama, kedua tim masih berbagi angka 1-1.

Di babak kedua, Persita terlihat tak ingin terus berada dalam tekanan Persebaya. Lewat trio penyerangnya, yaitu Hardianto, Miftahul Hamdi dan Kasim Botan, Laskar Cisadane cukup berhasil merepotkan barisan lini belakang Persebaya.

Seperti pada menit ke-55, misalnya, bek asing Persebaya , Ali Sesay, terbukti harus bersusah payah menahan tendangan keras dari Kasim. Bahkan pada menit ke-61 Hardianto kembali sukses menggetarkan jala gawang Persebaya. Beruntung, gol tersebut dianulir wasit karena sang striker dianggap telah berada pada posisi offside.

Sedangkan di kubu Marcelino dkk, Sang Pelatih Aji Santoso pada menit ke-63 mencoba menyuntikkan tenaga baru dengan menarik keluar striker gaeknya, Samsul Arif, dan digantikan oleh pemain sayap muda, Supriadi.

Hasilnya cukup memuaskan. Serangan Persebaya semakin hidup dengan mengandalkan kecepatan Marcelino Ferdinan, SUpriadi, Taisei marukawa dan juga Bruno Moreira. Namun kiper Persita, Rendi Oscario, tampil memukau pada malam hari ini dengan beberapa kali melakukan penyelematan krusial.

Hingga babak kedua berakhir, kedua tim terpaksa harus puas dengan skor akhir 1-1. Hasil ini memaksa Persebaya tertahan di peringkat empat dengan poin 55 dari 29 pertandingan. Jumlah poin itu sama dengan perolehan Bhayangkara FC yang berada di peringkat lima, namun masih menyimpan satu pertandingan lagi.

Sementara Persita juga tak beranjak dari posisi 10 klasemen sementara Liga 1 2021. Meski demikian, mampu berada di papan tengah pada dasarnya bukan menjadi hasil yang buruk bagi Persita, yang sempat mengawali kompetisi dengan hasil yang kurang memuaskan.