Timnas Indonesia akan Gelar Laga Uji Coba di Bali, Ini 3 Calon Lawannya
Timnas Indonesia (Foto: PSSI)

Bagikan:

JAKARTA - Timnas Indonesia dijadwalkan menjalani laga uji coba dalam agenda FIFA Matchday yang berlangsung pada 24 Januari-1 Februari mendatang. Rencananya, kegiatan ini akan digelar secara terpusat di Bali.

Menjelang laga uji coba tersebut, Sekertaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi memberi bocoran soal calon lawan Skuat Garuda. Menurutnya, ada tiga negara yang rencananya akan dihadapi timnas di laga uji coba tersebut.

"Rencana (uji coba dilangsungkan) di Bali. Rencana dengan Tajikistan, Brunei Darussalam atau Bangladesh," katanya dalam keterangan yang diterima VOI pada Selasa, 4 Januari.

Brunei atau Bangladesh diproyeksikan sebagai lawan pertama yang dihadapi Timnas. Setelah itu, pasukan Shin tae-yong akan menghadapi Tajikistan.

Sebelumnya diketahui dua laga uji coba ini sengaja digelar untuk mendongkrak ranking Indonesia di peringkat FIFA.

Saat ini, Indonesia masih bertengger di peringkat ke-164 FIFA, sementara Brunei bertengger di peringkat ke-188, Bangladesh ke-186, sedangkan Tajikistan berada di posisi ke-116 dunia.

Meski calon lawan sudah dikantongi, PSSI masih belum membeberkan jadwal terkait pemusatan latihan yang akan dilangsungan jelang uji coba ini. Bukan hanya itu, PSSI juga belum menerima daftar nama pemain yang akan dipanggil.

Tapi, belakangan juga berembus kabar jika kemungkinan besar Shin Tae-yong akan memanggil kembali pemain muda. Para pemain itu juga diproyeksi untuk tampil di Piala AFF U-23 yang berlangsung pada 14-26 Februari mendatang.

Perihal lain sebelum laga uji coba internasional ini berlangsung adalah soal ijin. Sebab, PSSI harus lebih dulu meminta rekomendasi dari Kemenpora, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Kesehatan, dan Satuan Gugus Tugas COVID-19.

Hal itu jadi syarat penting terselenggaranya uji coba, mengingat saat ini pemerintah sendiri tengah meningkaatkan protokol kesehatan dan karantina ketat lantaran meningkaatnya jumlah kasus COVID-19 varian Omicron.