Bagikan:

JAKARTA - Perjuangan timnas Indonesia di Piala AFF 2020 telah rampung meski gagal membawa trofi juara. Kini, Skuat Garuda tengah bersiap untuk kembali ke klubnya masing-masing.

Sebelum kembali, para pemain yang tiba di Indonesia pada Minggu, 2 Januari terlebih dulu menjalani proses karantina. Hal itu sebagai bentuk kepatuhan terhadap protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19.

Asnawi Mangkualam dkk diwajibkan menjalani karantina selama 10 hari di tempat yang telah ditentukan di salah satu hotel di Jakarta. Kehadiran timnas usai berjuang di Singapura juga mendapat sambutan dari Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

"Selamat kembali ke Tanah Air. Rakyat Indonesia bangga, kita bangga atas prestasi kalian," tulis Iriawan di akun media sosialnya sebagai sambutan.

Terlepas dari proses karantina yang harus dijalani penggawa timnas sebelum kembali ke kota masing-masing, perjuangan mereka di Singapura selayaknya pantas mendapat apresiasi.

Sebab, meski gagal bawa pulang trofi juara tapi Indonesia menyabet gelar sebagai tim fair play selama kompetisi Piala AFF 2020 berlangsung. Selain itu, Pratama Arhan juga membawa pulang gelar individu sebagai pemain muda terbaik.

Timnas memang harus berbesar hati kehilangan trofi untuk keenam kalinya dan pulang sebagai runner up. Tapi, pasukan Shin Tae-yong yang diisi mayoritas pemain muda telah membuktikan perjuangan mereka di Singapura sebagai juara Grup B mengungguli Malaysia, Vietnam, Kamboja dan Laos dengan penampilan apik.