Tidak Ada Festival Coachella Tahun Ini

JAKARTA - Festival tahunan Coachella yang semula diundur menjadi Oktober 2020 kini dibatalkan. Kabar ini dikonfirmasi pihak Coachella melalui media sosial pada Rabu, 10 Juni. Sebelumnya, festival terbesar ini dijadwalkan April lalu kemudian diubah menjadi Oktober.

Pagebluk COVID-19 memang menjadi tersangka utama terjadinya pembatalan ini. Namun lebih dari itu, pihak Coachella merasa takut jika kenaikan kasus COVID-19 akan semakin tinggi ke depannya. Pembatalan pun jadi opsi terakhir yang harus pilih.

Coachella memilih April 2021 untuk tanggal baru festival. Ini berarti tidak ada Coachella tahun ini. Dilansir dari Variety, Kamis, pihak promotor Goldenvoice langsung bergerak cepat dengan melakukan proses konfirmasi penampil dalam acara tersebut.

“Keputusan ini tidak mudah diambil karena banyak orang akan terimbas. Prioritas pertama kami adalah kesehatan.”

Promotor juga belum bisa meyakinkan festival Coachella dengan kenormalan baru seperti penjarakan sosial atau tetap penuh seperti sedia kala.

Sebelumnya, Travis Scott, Frank Ocean, dan Rage Against the Machine dijadwalkan menjadi headliner. Tetapi sejauh ini belum ada pemberitahuan apakah ketiga musisi itu akan tampil pada pagelaran 2021 atau diganti dengan yang lain.

Gubernur Gavin Newsom sempat menuturkan, sepertinya acara dengan audiens besar tidak akan ada sampai tahun depan. Festival musik dengan penjualan terbanyak ini tentu akan berisiko tinggi jika tetap diadakan, apalagi  situasi belum sepenuhnya pulih.

Ada tiga opsi skenario untuk acara besar seperti ini: dengan audiens, dengan jumlah audiens yang sedikit, atau tanpa audiens. Hal ini telah dipikirkan oleh penyelenggara seperti Grammy Awards yang memilih 31 Januari 2021 untuk acara penghargaan tersebut.

Coachella pun mengganti perayaan 20 tahun dengan merilis dokumenter Coachella: 20 Years in the Desert melalui YouTube. Mereka juga mengunggah beberapa penampilan spesial yang belum pernah dirilis, salah satu penampilan Madonna pada Coachella 2006.

Di samping itu, Riverside County, daerah diselenggarakannya Coachella melaporkan 9.590 kasus dengan kematian 365 jiwa.