Bagikan:

JAKARTA - Elton John bukanlah nama aslinya. Musisi 77 tahun itu lahir di Middlesex, Inggris pada 25 Maret 1947 dengan nama Reginald Kenneth Dwight.

Diketahui bahwa nama ‘Elton John’ dipakai sejak tahun 1966, diambil dari dua rekannya di Bluesology, Elton Dean dan Long John Baldry.

Dalam wawancaranya dengan Good Morning America beberapa waktu lalu, John bercerita bagaimana perubahan nama itu sempat ‘menghantuinya’, tepat sebelum penampilannya di Dodger Stadium pada tahun 1975.

"Reginald adalah nama yang sangat kuno. Nama itu disingkat menjadi Reggie, yang saya benci,” ungkap John.

John mengaku tidak senang dengan nama panggilannya ketika masa awal bermusik. Ia pun menggantinya dan merasa usahanya itu berhasil.

"Saya tidak menyukainya, dan segera setelah saya bisa, saya mengubah nama saya," katanya.

“Saya sangat pintar, saya pikir, ‘Tidak ada yang benar-benar bernama Elton, jadi saya akan menjadi Elton dan saya akan menjadi satu-satunya Elton.’”

Perubahan nama panggung itu, kata John, merupakan upayanya meninggalkan masa kecilnya ketika memasuki industri musik.

“Saya ingin meninggalkan masa kecil dan persona itu, dan itu menimpa saya. Saya menyadari bahwa saya telah mencurahkan segalanya ke dalam karya dan seni saya, rekaman saya, dan tidak ada apapun di balik itu,” ujar John

“Saya hanyalah sebuah kekosongan. Saya meninggalkan Reggie kecil, tetapi Reggie kecil masih ada di dalam diri saya,” pungkasnya.

Sebagai informasi, perjalanan karier musik Elton John yang luar biasa dimulai ketika ia bekerja sama dengan penulis lirik Bernie Taupin pada tahun 1967, yang pada akhirnya membentuk salah satu kolaborasi musik paling sukses dalam sejarah.

Album debutnya, “Empty Sky” (1969) membuka jalan bagi eksplorasi musik yang lebih luas. Namun, titik balik besar datang pada awal 1970-an dengan album “Elton John” (1970) dan lagu hit "Your Song," yang menjadikannya bintang internasional. Selama dekade tersebut, ia merilis serangkaian album yang sukses seperti “Goodbye Yellow Brick Road” (1973) dan “Captain Fantastic and the Brown Dirt Cowboy” (1975).

Ciri khas Elton John tidak hanya terletak pada keahliannya bermain piano, tetapi juga pada penampilannya yang penuh warna dan energik. Kostum panggung flamboyan dan karisma di atas panggung membuatnya menjadi ikon budaya pop. Ia juga dikenal sebagai musisi yang tidak takut bereksperimen dengan berbagai genre musik.

Setelah lebih dari lima dekade berkarya, Elton John memutuskan untuk pensiun dari tur dengan Farewell Yellow Brick Road Tour, yang dimulai pada 2018 dan berakhir pada 2023. Dengan lebih dari 300 juta rekaman terjual, Elton tetap menjadi salah satu artis terlaris sepanjang masa, dengan meninggalkan warisan musik yang abadi.