JAKARTA - Seperti tahun-tahun sebelumnya, lagu ikonik dari Mariah Carey yang berjudul “All I Want for Christmas Is You” kembali ramai terdengar di penghujung tahun ini.
Seolah menjadi sebuah tradisi, lagu dari album “Merry Christmas” yang dirilis pada 1994 ini kembali populer ketika memasuki Desember.
Dalam daftar tangga lagu populer, Billboard Hot 100, lagu dari Mariah Carey itu kembali hadir di puncak, naik sembilan peringkat dari posisinya pada pekan lalu.
Menurut Billboard, layanan streaming musik membuat “All I Want for Christmas Is You” masuk dalam posisi teratas tangga lagu di setiap penghujung tahun, sejak 2017.
Posisi puncak diraih lagu ini dalam enam tahun terakhir, dengan catatan posisi pertama selama tiga pekan pada 2019, dua pekan di tahun 2020, tiga pekan di tahun 2021, empat pekan di tahun 2022, dan dua pekan di tahun 2023.
Mariah Carey tentu adalah orang yang paling bahagia dengan capaian tersebut. Sang diva menyatakan rasa syukurnya karena banyak orang menikmati “All I Want for Christmas Is You”.
"Ketika saya menulis lagu ini, saya tidak pernah menyangka dampaknya akan mendunia," kata penyanyi 55 tahun itu.
"Saya sangat bersyukur bahwa begitu banyak orang menikmatinya bersama saya setiap tahun,” lanjutnya.
BACA JUGA:
“All I Want for Christmas Is You” memang bukan satu-satunya lagu yang kembali populer ketika memasuki akhir tahun. Beberapa lagu bertema Natal juga mengalami hal serupa, seperti "Jingle Bell Rock" dari Bobby Helms dan "A Holly Jolly Christmas" dari Burl Ives.
Tidak hanya lagu bertema Natal, beberapa lagu yang menyertakan kata ‘Desember’ pada judul dan liriknya juga kembali populer, seperti “Back to December” dari Taylor Swift, “Remember December” dari Demi Lovato, dan “My December” dari Linkin Park.
Namun demikian, tidak satu pun yang memiliki efek seperti “All I Want for Christmas Is You” dari Mariah Carey, yang sudah terbukti selama tiga dekade terakhir.