Bagikan:

JAKARTA - Sisca Saras secara konsisten merintis fase baru dalam perjalanan musiknya. Setelah merilis single bertajuk ‘Terbawa Suasana’, kini dirinya kembali menyapa penggemar lewat single ‘Cinta Setara’.

Layaknya sebuah series atau drama, Sisca menjadikan lagu ini sebagai sekuel. Dua lagu yang dirilis oleh Sisca Saras ini saling berkaitan satu dengan yang lain.

“Kalo di ‘Terbawa Suasana’ kita seperti bertanya-tanya, masih ada dalam butterfly effect begitu, masih lucu-lucunya dideketin cowo. Tapi ternyata kisah selanjutnya, ZONK! Ternyata dia deketin tapi ga bener-bener cinta, dan itu tertuang di ‘Cinta Setara’ ini,” ungkap Sisca dalam keterangannya, 3 Oktober.

Lagu ini ditulis oleh Clara Riva yang juga menulis ‘Terbawa Suasana’. Saat mendengar pertama kali, Sisca langsung jatuh hati dengan komposisi dan liriknya.

Masih juga dengan formasi yang sama dengan lagu sebelumnya, lagu ini digarap oleh S/EEK sebagai Producer, Mixingdan Mastering oleh Dimas Pradipta di Sum It Studio serta nama-nama seperti Adrian Rahmat Purwanto, Jessilardus Mates, Marco Steffiano, Yusup Albanti hingga Barsena Bestandhi juga turut ambil bagian dalam penggarapan single ini.

Sementara untuk video musiknya sendiri, eks member JKT48 ini masih mempercayakan pada Prialangga sebagai konseptor sekaligus Sutradara-nya.

“Konsepnya out-of-the-box banget! Karena siapa yang kepikiran ada kuda di dalam rumah!” kata Sisca membocorkan sedikit scene di dalam Music Video-nya. “Aku itu suka banget konsep MV centil yang cewek banget begitu! Suka juga kalo ngeliat dan jadi cewe yang berani, ga harus menunggu cowo untuk deketi. Cewe juga, menurutku, boleh deketin cowo duluan atau naksir duluan,” ungkapnya.

‘Cinta Setara’ seolah mengatakan pada orang yang sedang dimabuk asmara agar tidak terus menerus terbawa suasana dalam mencintai seseorang. Saat seseorang tidak peka atau menunjukkan effort pada sosok yang mereka sukai, maka sudah saatnya kita merelakan orang tersebut, terlebih saat kita sudah memberikan kesempatan pada orang tersebut beberapa kali.

“Jangan terlalu bucin deh!” tutup Sisca dibarengi senyuman.