Tangis dan Doa Ibunda Mengantar Puput Novel Menuju Peristirahatan Terakhir

JAKARTA - Puput Novel yang meninggal dunia pada Minggu, 8 September pukul 18.24 WIB, dimakamkan di Pemakaman Umum Sanjaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pagi ini, Senin, 9 September.

Jenazah dishalatkan lebih dulu di Masjid Jami Baitul Hamid, kemudian diantarkan keluarga, kerabat, dan orang-orang terdekat ke pemakaman yang berlokasi di belakang Masjid.

Suasana haru dan iringan doa mengantarkan mantan penyanyi cilik dengan nama lahir Putri Zizi Novianti itu ke peristirahatan terakhirnya.

Tangis sang ibu pun pecah seketika kubur Puput tertutup rapat dan papan nisan serta bunga ditabur di atasnya.

“Anak yang paling hebat di dunia, hatinya baik, pemaaf. Kamu tuh pemaaf, penyayang, rela berkorban untuk orang lain. Kamu susah untuk orang lain,” kata ibunda Puput Novel disertai tangisnya.

“Ya Allah. Aku sayang, cintaku, buah hatiku, malaikatku, selamat jalan,” lanjutnya.

Keluarga dan kerabat juga masih mengelilingi makam Puput dengan duka yang mendalam, sementara ibunda belum juga bisa menghentikan tangisnya.

“Ya Allah, Rasulullah, titip anak hamba Ya Allah, titip anak hamba Ya Allah, Ya Robbi, ampuni dosanya, ampuni dosa anak hamba,” doa sang ibu yang masih menangis.

“Ampuni dosa anak hamba, dosanya dia adalah dosanya hamba, bukan dosanya dia, dia nggak punya dosa. Ampuni dosanya, saya yang berdosa, dia tidak ada dosa sama sekali Ya Allah. Terima dia di surgaMu Ya Allah. Selamat jalan anakku sayang,” lanjutnya.

Setelah cukup bisa menenangkan diri, ibunda Puput Novel pun dipapah oleh keluarga untuk menuju kendaraan dan bergegas pulang.