Bagikan:

JAKARTA - Tahun 2024 jadi momentum bersejarah di industri musik. Setelah pengumuman rujuknya Oasis, kini Linkin Park membuat gebrakan dengan menunjuk vokalis baru.

Bukan Hayley Williams atau Amy Lee, pengganti peran Chester sebagai frontperson adalah Emily Armstrong. Ia merupakan vokalis band Dead Sara yang dikenal dengan musik punk dan grunge-nya.

Bersamaan dengan pengumuman masuknya Emily, serta drummer Colin Brittain, Linkin Park merilis single anyar The Emptiness Machine. Karya baru Mike Shinoda Cs setelah tujuh tahun jadi sesuatu yang menyegarkan.

Namun tak semua penggemar setuju dengan hadirnya Emily sebagai vokalis. Beberapa fans garis keras tak bisa move on dari Chester Bennington yang begitu ikonis.

"Seperti mendengar lagu cover, karena dia bukan Chester," kata salah satu fans di Instagram Linkin Park. "Saya tak menyukainya. Maaf saja, ia terdengar buruk. Takkan ada yang bisa menggantikan vokal, karisma dan energi Chester," sahut lainnya.

Meski begitu, bisa dibilang jumlah komentar positif lebih mendominasi. Mereka sadar, Emily bukanlah Chester, dan ini adalah era baru. Tanpa bermaksud menggantikan sang pendahulu, Emily adalah sosok yang akan melanjutkan perjuangan mendiang bersama keluarga besar Linkin Park.

"Emily, selamat datang di keluarga Linkin Park. Kami mencintaimu," ujar fans. "Pasti Chester melihat Anda dengan senyuman dari atas sana," kata lainnya. "Saya harap fans Linkin Park bersikap baik padanya. Dia punya suara yang hebat dan akan melanjutkan perjalanan band kita. Mike masih di sana, jadi semua akan baik-baik saja," harap penggemar menambahkan.

Sementara itu Linkin Park dengan formasi baru akan menggelar tur dunia. Jadwal akan dimulai di Los Angeles pada 11 September dan akan berlanjut ke New York, Hamburg, Londo, Seoul dan Bogota.