Bagikan:

JAKARTA - Penyanyi-penulis lagu Pamungkas meluncurkan album baru bertajuk “Hardcore Romance”. Ini merupakan album kelima yang dihasilkan sebagai solois.

Hardcore Romance menjadi penanda penting dalam perjalanan musik Pamungkas. Album ini merupakan titik kalibrasi, dimana pria 31 tahun itu kembali pada roh awal bermusik setelah menjalani perjalanan gemilang selama enam tahun terakhir.

“Gue selalu bilang ke tim, kita mulai dari nol lagi. Jangan berpikir bahwa kemarin enak, kemarin sudah sampai ‘sini’, sampai ‘sana’. Gue berpikir sekarang goal-nya supaya bisa berkarya terus,” kata Pamungkas dalam keterangannya, Rabu, 21 Agustus.

Dalam penggarapan materi album, Pamungkas mengendapan perasaan, melihat momen-momen dalam hidup secara lebih bijak, dan juga upaya untuk tetap lebih tenang di tengah laju hidup yang kian cepat.

Di atas itu semua, Pamungkas tetap menjaga karya-karyanya untuk tetap dalam perspektif yang positif, sekalipun lahir dari pengalaman-pengalaman buruk.

“Jadi, bisa dibilang album ini adalah sebuah potret diri tentang momen-momen yang gue lewati dalam hidup. Kalau mengikuti album gue dari pertama, akan sangat terasa bagaimana pertumbuhan dan perbedaan perspektif, dari lirik ataupun dari pemilihan akor dan nada,” tutur Pamungkas.

“Dan di album kelima, Hardcore Romance ini adalah sebuah proses gue tumbuh, untuk memaknai pindahnya menjadi melamban di era yang serba cepat. Somehow it balance me out as a person dan membuat gue jauh lebih bahagia dan nyenyak tidurnya, walaupun tetap banyak pikiran,” lanjutnya.

Dari segi musikalitas, album ini banyak memperdengarkan eksplorasi Pamungkas dengan gitar elektrik. Dia mencoba banyak memasukan suara Stratocaster dalam beberapa trek yang menghadirkan aura ‘hardcore*, namun juga tetap merambah ranah balada manis yang memperlihatkan sisi ‘romance’.

Pamungkas nyaris mengerjakan seluruh album ini sendirian, mulai dari penulisan lagu, memproduseri sendiri, merekam hampir seluruh instrumen seorang diri di studio, sampai proses mixing.

Mastering seluruh trek dalam album dikerjakan oleh Rhesa Aditya. Satu-satunya keterlibatan orang lain dalam mengisi instrumen adalah isian drum dari sang kakak, Raden Rohan, dalam track “Putus.”

Lewat cara tersebut, Pamungkas mencoba menghidupkan kembali kenangan sebagai musisi kamar yang serba terbatas dan swadaya.

Bersamaan dengan dirilisnya album kelima, Pamungkas juga mempersembahkan single berjudul “Fight Some More” sebagai lagu andalan.

“Fight Some More” adalah single keempat dari album Hardcore Romance, setelah “One Bad Day,” “New Feeling”, dan “Putus”. Lagu ini dikemas sebagai pop ballad dengan piano sebagai pembuka, yang secara lirik menyiratkan perjuangan Pamungkas yang tak menyerah dengan apa yang dihadapinya, meski tak mudah.

Berikut daftar trek dalam album Hardcore Romance dari Pamungkas:

“One Bad Day”

“Wanna Be Yours”

“New Feeling”

“Putus”

“I Love About You”

“Fight Some More”

“Let Me Cry”

“Riddle Of The Night”

“Fight Some More”

“Outro II”