Bagikan:

JAKARTA - Scooter Braun akhirnya memutuskan mundur dari posisi sebagai manajer artis yang menangani beberapa penyanyi dunia. Dia memilih untuk melanjutkan perjalanannya di industri musik sebagai CEO HYBE America.

Melalui akun Instagram miliknya, Braun mencoba merangkum perjalanannya sebagai manajer artis sejak berusia 19 tahun. Beberapa nama yang pernah ditanganinya antara lain Justin Bieber, Ariana Grande, Demi Lovato, J Balvin, Kanye West, dan masih banyak lagi.

“Dan setelah 23 tahun, perjalanan sebagai manajer musik telah berakhir,” tulis Scooter Braun lewat unggahan Instagram, Selasa, 18 Juni.

Braun menyebut dirinya butuh dua tahun hingga akhirnya memutuskan mundur dari pekerjaannya. Pekerjaan baru sebagai CEO HYBE America dilihatnya sebagai rencana Tuhan.

Adapun, keputusan untuk menerima posisi di HYBE America dikarenakan keyakinannya atas visi yang dibawa oleh Bang Si Hyuk. Dia merasa orang yang disebutnya sebagai teman itu benar-benar memahami apa yang diinginkannya.

“Dalam bab berikutnya saya mendapat kehormatan untuk bergabung sebagai anggota dewan Hybe dan menjabat sebagai CEO Hybe America,” kata Braun.

“Rekan brilianku selama tiga tahun terakhir, Chairman Bang, mempunyai visi yang benar-benar aku yakini. Namun lebih dari itu, dia telah menjadi teman sejati yang memahami di mana aku harus berada dalam hidupku saat ini,” lanjutnya.

Namun begitu, Braun menjanjikan bahwa dirinya tidak akan benar-benar meninggalkan artis yang ditinggalkan. Dia masih bersedia untuk mendukung mereka.

“Saya mencintai mereka yang telah bekerja dengan saya selama bertahun-tahun, dan ketika kami mengembangkan hubungan kerja yang berbeda, saya akan selalu berada di sisi mereka untuk berkonsultasi dan mendukung mereka baik secara langsung maupun dari jauh,” katanya.

Pada akhir pernyataannya, Braun kembali menegaskan keyakinannya bahwa apa yang terjadi padanya saat ini adalah jalan dari Tuhan.

“Saya tidak pernah melihat bagaimana ini akan berakhir. Sialnya, saya bahkan tidak pernah melihatnya terjadi. Tapi ternyata berhasil. Dan saya akan menghargai setiap momennya. Saya sudah membuat rencana, tapi ternyata saya lebih menyukai rencana Tuhan.”