We Are Neurotic Gabungkan Elemen Disco dan Gospel Lewat Hyperservice
We Are Neurotic (dok. C3DO Recordings)

Bagikan:

JAKARTA - We Are Neurotic berkolaborasi dengan 3kelves menghadirkan single berjudul Hyperservice. Lagu ini merupakan rilisan pertama dari trio asal Jakarta ini di bawah label musik C3FO Recordings.

Hyperservice merupakan lagu yang memadukan musik disco dan gospel. Dengan tempo cepat, lagu ini memuat chant (nyanyian) yang biasa muncul di gereja-gereja Afrika-Amerika di Amerika Serikat.

Jonathan Mono (vokal) mengatakan, diksi Hyperservice dipilih sebagai judul karena adanya chant yang mereka percepat temponya.

Adapun, chant yang dihadirkan, merupakan hasil dari penghimpunan sample suara yang dilakukan 3kelves yang berdomisili di San Fransisco, Amerika Serikat.

“Kita buat lagu house yang temponya cepat. Dan partner kita yang featuring di lagu ini, 3kelves dari San Fransisco, dia pasang sample preaching (khotbah). Di Amerika, orang African-American kalau lagi misa (di gereja) itu kan sambil nyanyi. Nah, sample vokal pas lagi nyanyi itu diambil sama 3kelves dan dimasukkan ke lagu ini,” kata Jonathan Mono saat dihubungi VOI secara virtual baru-baru ini.

“Kebaktian itu kan service, jadi kita buat ibaratnya orang-orang itu kayak kebanyakan kafein jadinya hyper. Biasanya kalau preaching itu musiknya gospel kan, tapi ini temponya dicepetin. Nah, dari situ kenapa judulnya hyperservice,” lanjutnya.

Di tengah lagu, dihadirkan pula solo piano dengan gaya jazz yang dimainkan oleh Matalino Siraj. Keberadaan improvisasi jazz ini menggambarkan payung dari genre musik yang diusung We Are Neurotic.

Hyperservice dinilai We Are Neurotic mewakili standar dan nuansa yang akan dihadirkan C3DO Recordings ke depan.