JAKARTA - Album 1989 (Taylor’s Version) dari Taylor Swift meraih minggu pembukaan terbesar di chart UK Album tahun ini.
Swift awalnya merilis album 1989 pada tahun 2014, ketika album tersebut mencetak 90 ribu penjualan pada minggu pembukaannya.
Pada tahun 2023, dia telah menjual lebih dari dua kali lipat jumlah tersebut dengan rekaman ulangnya. Official Charts Company melaporkan, 1989 (Taylor’s Version) terjual 184 ribu unit pada minggu pembukaan, menjadikannya minggu pembukaan terbesar untuk sebuah album tahun ini.
Hal ini menjadikan 1989 (Taylor's Version) sebagai album kesebelasnya yang mencapai Nomor Satu di tangga lagu Inggris. Album-album yang menduduki puncak tangga lagu sebelumnya termasuk Red (2012), 1989 (2014), Reputation (2017), Lover (2019), Folklore (2020), Evermore (2020), Fearless (Taylor's Version) (2021), Red (Taylor's Version) (2021), Tengah Malam (2022) dan Speak Now (Taylor's Version) (2023).
BACA JUGA:
Selain itu, Swift mencetak single ketiganya di UK Number One dengan Is It Over Now? (Taylor's Version) (From The Vault). Trek SLUT! (Taylor’s Version) (From The Vault) dan Now That We Don’t Talk (Taylor’s Version) (From The Vault) juga muncul di posisi Top Ten, masing-masing berada di Nomor Dua dan Lima.
1989 (Taylor's Version) dirilis 27 Oktober, di mana NME memberikannya peringkat bintang lima: “Saat kita menyaksikan tahun terbesar dalam karir Swift sejauh ini, kemampuan sang artis untuk menemukan kembali dirinya sambil menghormati inti cetak birunya menjadi lebih mengesankan. Dengan melakukan perjalanan ke masa lalu, ini merupakan pengingat bahwa masa depan Taylor Swift mungkin menyimpan lebih banyak hal yang akan terus mengejutkan kita.”