Bagikan:

JAKARTA - Queens of the Stone Age memberi kejutan untuk penggemar dengan merilis album In Times New Roman… pada 16 Juni lalu via Matador Records.

Salah satu single album ini, Paper Machete, dirilis dua hari sebelumnya. Ini adalah sebuah nomor khas Queens of the Stone Age dengan sound klasik yang dapat langsung dikenali.

"Pasti akan bergema dengan penggemar biasa dan sama-sama keras," menurut keterangan resmi tentang focus track, Paper Macheter, yang diterima VOI, Rabu.

Secara lirik, Paper Machete identik dengan ketajaman kata-kata Josh Homme.

Jika single Carnavoyeur yang dirilis sebelumnya mengisyaratkan pengunduran diri dan penerimaan, Paper Machete adalah benturan kekuatan mentah yang membawa Anda ke sana.

"Seperti listrik yang disalurkan melalui bulu kuas,” tulis Wall Street Journal dalam ulasannya.

Dalam lagu ini, vokalis Josh Homme bernyanyi dengan nada manis yang kelam, terdengar menyeramkan dan tertahan saat dia melihat dunia di sekitarnya berubah menjadi debu.