JAKARTA - Sebuah gitar hancur yang pernah dimainkan oleh Kurt Cobain terjual sekitar 600 ribu dolar AS (setara Rp8,92 miliar)
di pelelangan.
Instrumen yang dimaksud adalah Fender Stratocaster hitam, yang dilaporkan dipatahkan oleh sang vokalis sekitar waktu yang sama ketika Nirvana merilis album kedua mereka yang sekarang menjadi ikon, Nevermind.
Diselenggarakan oleh Julien's Auctions, gitar ini terjual pada 20 Mei di Hard Rock Cafe di New York City, dan melampaui semua ekspektasi dengan mencapai 10 kali lipat dari nilai yang diharapkan.
Awalnya, gitar tersebut diperkirakan menghasilkan antara 60 ribu dan 80 ribu pada acara tersebut, karena periode yang digunakan sang musisi dan detail yang disertakan pada bodinya.
Stratocaster ini tidak hanya dilaporkan digunakan oleh Cobain sekitar tahun 1991, tetapi juga menampilkan tanda tangan dari ketiga anggota Nirvana - Cobain, Dave Grohl dan Krist Novoselic.
Mengiringi gitar itu adalah catatan pendek dari Cobain, yang ditulis untuk temannya dan kolaborator musik Mark Lanegan, yang meninggal pada Februari tahun lalu.
Pada prasasti yang berada di bagian bawah badan gitar, sang pentolan juga salah mengeja namanya sendiri. “Hell-o Mark. Love, your pal Kurdt Kobain. Washed up Rock Star," bunyinya.
Menurut rumah lelang, instrumen itu diberikan kepada Lanegan oleh mendiang penyanyi Smells Like Teen Spirit selama tur Nevermind Nirvana di Amerika Utara tahun 1992.
BACA JUGA:
Ikon grunge terkenal itu menghancurkan sejumlah gitar sepanjang waktunya di band. Membahas pendekatannya terhadap pertunjukan langsungnya, Kody Frederick dari Julien's Auctions mengatakan kepada kantor berita AFP (melalui BBC): “Pria itu marah, dan Anda bisa merasakannya di atas panggung. Dan Anda akan merasakannya dengan cara dia memperlakukan instrumennya.”
The Strat – yang dijual dengan tawaran penutupan sebesar 596.900 dolar AS – disatukan kembali menjelang lelang, tetapi tetap tidak dapat dimainkan. Identitas pembeli masih belum diketahui.
