Bagikan:

JAKARTA – Trio asal Bandung, Valla, merilis EP berjudul Parti Pris pada 20 Januari kemarin.

Membawakan jenis musik rock era tahun '90 sampai 2000-an, Parti Pris menjadi rilisan kedua mereka setelah EP (album mini) Vermisst pada 2020.

Parti Pris yang merupakan bahasa Prancis, berarti ‘bias’, mengusung tema seputar cinta, kehidupan, dan keputusasaan.

Secara penulisan lirik oleh Kareka Puja Saputra, terdapat bahasan yang bersinggungan dengan hubungan antara manusia dan Tuhan. Secara tidak langsung juga dirasa bias.

“Pada EP yang berjumlah 9 trek ini, dengan urutan In Despair, Intro, Nitrate, Moribund, Fuss, Demise, Magnum Opus, Lovelorn dan diakhiri dengan Contemplate, kami melakukan beberapa eksplorasi dalam segi sound, vokal, dan juga lirik. EP ini sepertinya akan lebih mudah diterima oleh banyak orang,” kata mereka dalam keterangannya.

“Mengapa lagu dalam EP ini berjumlah banyak? Karena kami ingin jika merilis album harus lebih dari 13 track,” lanjut Valla, mengenai jumlah lagu dalam EP Parti Pris.

Dalam merayakan rilisnya EP Parti Pris, Kareka Puja Saputra (vokal dan gitar), Angga Prihayadi (bass), dan Angga Prihayadi (drum) menggelar hearing session di dua kota.

Sebagai pemanasan menuju EP Parti Pris, satu single berjudul Magnum Opus juga mereka rilis lebih dulu.

Namun, kini, semua lagu dalam album mini ini sudah tersedia di berbagai layanan musik digital.