JAKARTA - Trinity Electric Vehicle baru-baru ini merilis salah satu kendaraan roda dua terbarunya, Panthera e-enduro dengan ditenagai energi listrik.
Dikutip oleh Rideapart, Jum'at, 17 Maret 2023, bahwa brand kendaraan asal Jerman tersebut sebagian besar memproduksi model produksi sepeda motor listrik dengan menghilangkan satu komponen penting, yaitu transmisi.
Panthera e-enduro merupakan motor off-road listrik teranyar dari Trinity. Tanpa adanya transmisi, memang dirasa tidak cocok terlebih lagi kendaraan tersebut merupakan untuk dunia off-road.
Trinity mengungkapkan bahwa semua motor listrik yang masuk ke pasar tidak memiliki persneling. Sehingga para pengendara pemula mudah untuk mengendalikannya, meskipun potensi yang terdapat pada motor tersebut akan terbuang.
"Hampir semua sepeda motor listrik masuk ke pasar tanpa persneling. Hal tersebut mudah ditangani, terutama bagi pemula. Tapi, ini berarti potensinya akan terbuang sia-sia," ujar Trinity yang dikutip dari Rideapart, Jum'at, 17 Maret 2023.
Seperti kebanyakan motor off-road, Pantera e-enduro dibekali mesin 250 cc. Trinity menyematkannya motor listrik sinkrom berpendingin udara yang dapat menghasilkan torsi 783 Nm.
Trinity menawarkan dua varian pada Panthera e-enduro, yaitu standar dan sport. Untuk varian standar, mereka mengklaim motor tersebut bertenaga 18 kW atau 24,5 dk dengan kecepatan tertinggi 120 km/jam.
BACA JUGA:
Sedangkan untuk varian sport, motor tersebut dapat peningkatan daya sebesar 22 kW atau 30 dk yang mampu melaju dengan kecepatan maksimal 125 km/jam.
Meskipun tidak disematkan persneling, Trinity menambahkan tuas kiri yang berfungsi sebagai kopling serta pedal kaki kiri yang berfungsi sebagai pemindah gigi. Panthera e-enduro dilengkapi gearbox empat kecepatan.
OEM Jerman berencana meluncurkan motor tersebut pada Mei 2023, dengan harga yang dibanderol 7.300 dollar AS atau kisaran Rp112 jutaan. Trinity juga menyediakan paket untuk varian on road.