Bagikan:

JAKARTA – Ferrari klasik yang dimiliki oleh aktris ternama Angelina Jolie akan segera dilelang dalam acara bergengsi "Exceptional Sale" oleh balai lelang Christie's pada 20 November mendatang di Paris, Prancis. Nilai lelang mobil ini diperkirakan akan berkisar antara 600.000 hingga 800.000 euro (setara Rp10,3 miliar-Rp3,7 miliar sesuai kurs saat ini).

Mobil legendaris Ferrari 250 GT yang dimiliki mantan istri Brad Pitt ini merupakan keluaran tahun 1958 dan dirancang oleh Pininfarina SpA, desainer otomotif terkemuka, dan hanya diproduksi sebanyak 353 unit.

Melansir Bloomberg, 7 Oktober, mobil berwarna hitam dengan roda jari-jari ini adalah unit ke-11 dari 353 yang diproduksi antara tahun 1955 hingga 1960. Namun, masih banyak detail mengenai mobil ini yang belum jelas, termasuk terkait asal-usulnya, kondisi mekanis, dan seberapa banyak komponen aslinya yang masih bertahan.

8

Melihat sejarahnya, Ferrari 250 GT coupe ini merupakan penerus dari model Ferrari Boano dan Ellena coupe, yang pertama kali diperkenalkan pada ajang Paris Motor Show 1958. Ditenagai oleh mesin 12-silinder dengan 240 tenaga kuda dan karburator Weber yang canggih pada masanya, mobil ini menjadi simbol kehebatan teknologi saat itu. Kehadirannya juga menjadi bukti kemampuan rumah desain Pininfarina, yang baru saja membuka pabrik di Grugliasco, Italia, dan bersiap untuk memproduksi mobil dalam volume lebih besar.

9

Penjualan Ferrari klasik ini terjadi di tengah menurunnya pasar mobil koleksi, di mana nilai rata-rata mobil sejenis mengalami penurunan dalam setahun terakhir. Namun, daya tarik memiliki sepotong sejarah otomotif, ditambah dengan hubungan mobil ini dengan bintang Hollywood, bisa mendorong penawaran lebih tinggi.

Menurut data dari Hagerty Inc, harga rata-rata model Ferrari 250 GT tahun 1958 memang mengalami penurunan dalam setahun terakhir, dari hanya 525.000 dolar AS (setara Rp8,2 miliar) untuk kondisi baik pada Oktober 2023 menjadi 410.000 dolar AS (setara Rp6,4 miliar) saat ini, Penurunan harga ini mencerminkan tren melemahnya pasar mobil koleksi secara umum, di mana hasil lelang mobil dari penjualan Agustus lalu di Monterey juga turun 8 persen dibandingkan tahun 2023.

Penawaran ini muncul setelah berita tentang akuisisi Christie’s terhadap balai lelang otomotif ternama Gooding & Co., sebuah langkah yang bertujuan untuk mendiversifikasi pilihan Christie’s di tengah melemahnya pasar seni. 

Diketahui, Christie’s sempat keluar dari segmen lelang mobil pada 2007, tetapi tetap menjual kendaraan sebagai bagian dari koleksi khusus. Pada lelang amal tahun 2022, mereka berhasil menjual Aston Martin DB5 yang digunakan dalam film James Bond No Time to Die dengan harga lebih dari 3 juta dolar AS (Rp47 miliar).