JAKARTA - Lamborghini secara sukses meluncurkan Revuelto pada Maret tahun lalu sebagai penerus dari Aventador. Kini, merek berlogo ‘banteng mengamuk’ tersebut sedang mempersiapkan suksesor Huracan dan segera diperkenalkan dalam beberapa bulan ke depan.
Berbeda dari Huracan yang menggunakan mesin V10 5,2 liter, penerusnya dikabarkan akan memakai mesin lebih kecil, yakni V8 hybrid dikembangkan oleh perusahaan induk, Volkswagen Group.
Dilansir dari Autocar, Jumat, 5 Januari, mesin 8-silinder tersebut memiliki kapasitas 4,0 liter dengan twin-turbocharged yang sama seperti Urus. Kemungkinan mesin tersebut akan diubah penyetelannya agar putarannya menjadi lebih tinggi, walaupun performanya tidak akan bisa menyamai V10 maupun V12 dari Revuelto.
Mobil ini akan menjadi model elektrifikasi milik Lamborghini dengan menggunakan motor listrik fluks aksial yang sama seperti Revuelto. Namun, kemungkinan besar penerus Huracan akan memakai motor listrik ganda membantu performa dari mesin pembakaran.
BACA JUGA:
Sementara itu, paket baterai 3,8 kWh dari Revuelto sepertinya akan digunakan pada penerus Huracan. Pabrikan asal Italia ini telah mengungkapkan bahwa mereka sedang mengembangkan sistem yang dapat menyesuaikan bagian ujung kaki-kaki dan camber dengan kemungkinan akan diaplikasikan ke model terbaru ini.
Untuk tampilan, mobil ini tentunya akan mengambil inspirasi dari Revuelto, namun lebih kompak dengan ruang mesin terbuka serta bumper atau diffuser belakang minimalis yang memberikan aliran aerodinamis yang efisien.
Bagian depannya akan memiliki lampu DRL berbentuk ‘Y’ yang sama seperti saudaranya, saluran udara yang menonjol di seluruh bagian, serta dilengkapi knalpot heksagonal yang menjadi ciri khas dari Lamborghini.