Bagikan:

JAKARTA - Dongfeng Sokon Automobile (DFSK) secara resmi memperkenalkan pikap listrik untuk pasar Malaysia, yakni EC31. Dengan demikian, perusahaan asal China tersebut memperluas jajaran kendaraan niaganya di Negeri Jiran.

Dilansir dari laman Paultan, DFSK EC31 memiliki dimensi yang luas dengan panjang 4.730 mm, lebar 1.635 mm, tinggi 1.985 mm, dan wheelbase 3.050 mm, sehingga mobil ini memiliki kapabilitas dalam mengangkut barang berjumlah banyak.

Perusahaan mengklaim, pikap ini dapat dikonfigurasikan untuk memiliki tempat tidur kargo baja, lemari es, kotak penyimpanan, dan bahkan kotak penyimpanan yang berfungsi menjadi truk makanan.

Penyimpanan yang luas tersebut berkat gerbong belakang berdimensi 2.900 mm, lebar 1.635 mm, dan tinggi 1.914 mm, dan memiliki muatan hingga 1.050 kg.

Untuk mendukung kegiatan berniaga, EC31 dilengkapi dengan fitur ABS, EBD, power steering elektrik, penguncian sentral, power window, serta sistem pemantauan tekanan ban, dan sensor mundur.

6

Mobil ini juga akan menyediakan kamera sebagai opsi pembelian. Bagi konsumen yang membeli pikap tersebut, akan dilengkapi kabel pengisi daya portabel 16 Ampere.

Selain mampu menaruh muatan yang banyak, EC31 memiliki kapasitas baterai lithium-iron yang cukup besar hingga 38,7 kWh yang mampu membuat mobil ini melaju sejauh 275 km dalam sekali pengisian daya. Kendaraan niaga ini kompatibel dengan sistem pengisi daya AC 6,6 kW yang mampu mengisi dari 20 ke 80 persen dalam waktu 4 jam. Untuk pengisi daya cepat DC 40 kW, hanya diperlukan waktu 35 menit.

Pikap listrik teranyar tersebut memiliki motor listrik yang terletak di bagian belakang berkekuatan hingga 80 dk dan torsi 200 Nm, sehingga mampu menghasilkan kecepatan tinggi 90 km/jam.

Menjadi salah satu opsi terbaik untuk kebutuhan berniaga, DFSK EC31 dibanderol seharga 127.960 ringgit atau setara Rp424 jutaan. Namun, mobil ini belum ada direncanakan untuk dijual di Indonesia.