HOLO, Cara Lee Hi Tenangkan Diri

JAKARTA - Lama dinanti, solois Lee Hi akhirnya melepas lagu tunggal (single) perdananya berjudul HOLO. Memang bukan single pertama, namun ini adalah proyek terbaru selepas hengkang dari YG Entertainment pada 2019.

Butuh waktu lama untuk Lee Hi berpijak pada agensi yang tepat. Beruntungnya, agensi AOMG milik Jay Park menjadi tempat berlabuh penyanyi kelahiran 23 September ini. AOMG adalah agensi tempat Gray, Loco, Hoody, dan masih banyak lainnya.

HOLO adalah sebuah lagu r&b soul yang ditulis oleh An Shinae, personel The Barbarettes. Ia pernah mengerjakan single Lee Hi berjudul Hold My Hand.

Video musik yang dirilis pada Kamis, 23 Juli menampilkan Lee Hi yang melankolis menyanyikan HOLO. Ia menari dan bersenang-senang dengan seorang teman sepanjang waktu. Lee Hi juga terlihat menemani temannya yang terlihat sedih yang didominasi warna putih.

HOLO adalah sebuah lagu bernada sendu dengan hiburan bagi dirinya sendiri sebagai pengingat untuk melewati badai di hidupnya. “One day it will stop.” liriknya dialunkan pelan dengan suara Lee Hi yang khas.

Penggemar sadar betapa kurangnya promosi dan aktivitas Lee Hi saat berada di YG Entertainment. Karena itu, publik merasa senang ketika Lee Hi menemukan agensi baru. Rilisan terakhirnya adalah album mini 24℃ yang dilepas pada 2019. Ia bahkan menuturkan akan melakukan promosi lebih banyak untuk penggemar.

Single ini mengingatkan penggemar pada lagu Breathe yang Lee Hi rilis pada 2016. Lagu itu ditulis oleh almarhum Jonghyun SHINee. Karena liriknya yang berkesan sedih, tidak sedikit penggemar merasa HOLO sebagai kelanjutan Breathe.

Menyambut kembalinya Lee Hi, tagar #HOLO menempati trending topic Twitter beberapa saat setelah dirilis. Lagunya juga langsung bersanding di urutan pertama tangga musik Korea Selatan. Simak lagu HOLO, di bawah ini: