JAKARTA - Mungkin ada banyak wanita, termasuk Anda, yang merasa malu atau tidak suka jika tidak menggunakan celana dalam saat tidur setelah berhubungan seks. Padahal, ini bukan masalah suka atau tidak suka, tetapi lebih ke masalah kesehatan vagina dan tubuh Anda.
Sara Twogood, MD, asisten profesor kebidanan dan ginekologi, melansir dari Womantalk, Kamis, 7 Oktober, dengan tidak memakai celana dalam, maka itu akan membantu udara keluar dari vagina dan membiarkannya bernapas sehingga mengurangi risiko infeksi ragi atau kondisi gatal lainnya. Lalu, meski kandung kemih Anda tidak penuh, tetapi cobalah buang air kecil agar aliran urin membantu mengeluarkan bakteri dari uretra. Hal ini penting untuk mengurangi risiko tertular penyakit Infeksi Saluran Kemih atau ISK.
Terakhir, jangan lupa untuk membasuh dan mengeringkan vagina setelah buang air kecil. Berhubungan seks membuat vagina Anda basah dan berantakan akibat sperma, keringat, dan cairan vagina. Gunakan handuk atau tisu toilet untuk membersihkannya. Hal ini untuk menghalangi bakteri dan ragi yang bisa berkembang dalam kondisi lembap, sehingga dapat meningkatkan peluang Anda terkena infeksi.
BACA JUGA:
“Jika Anda merasa perlu pembersihan yang lebih intens, cuci dengan air biasa dan sabun tanpa pewangi, dan keringkan sampai tuntas. Jangan gunakan sabun wangi karena vagina akan membersihkan dirinya sendiri sehingga Anda tidak perlu melakukan apa pun setelah berhubungan seks untuk membersihkannya,” kata Dr. Sara.
Jika Anda sudah melakukan itu semua dan tidur tanpa celana dalam setelah berhubungan seks, tetapi merasakan gatal, sakit, atau bahkan pendarahan pada vagina, Dr. Sara menyarankan untuk langsung berkonsultasi dengan dokter umum atau ginekologi untuk mendapatkan penanganan yang tepat.