JAKARTA - Buah dan sayur merupakan sumber vitamin, mineral, serat, dan antioksidan terbaik yang dibutuhkan oleh tubuh. Agar tidak berubah menjadi senjata berbahaya bagi tubuh, maka buah dan sayuran sebaiknya harus dicuci sebelum diolah. Mencuci buah dan sayur berfungsi untuk menghilangkan residu yang menempel pada permukaannya.
Rahasia dapur turun temurun mengungkapkan bahwa buah dan sayur dapat dicuci dengan sabun, cuka, air lemon, bahkan cairan pembersih khusus. Melansir Kompas, Jumat, 24 September, para ahli kesehatan dan keamanan pangan, termasuk Food and Drug Administration (FDA) dan Centers for Disease Control (CDC) tidak menyarankan penggunaan bahan-bahan tersebut untuk mencuci bahan makanan.
FDA dan CDC justru tetap menyarankan masyarakat untuk membersihkan buah dan sayur menggunakan air mengalir biasa. Jika ada bagian yang busuk, sebaiknya dipotong sebelum dicuci. Mencuci buah dan sayur sebelum dikupas untuk mencegah bakteri masuk ke dalam dagingnya.
BACA JUGA:
Lebih lanjut, Glenda R. Lewis, MSPH dari FDA membeberkan cara mencuci buah dan sayur yang benar sebagai berikut;
- Cuci tangan selama 20 detik dengan air dan sabun sebelum dan sesudah membersihkan bahan makanan segar
- Potong bagian yang busuk atau memar sebelum mencuci
- Saat mencuci, gosok buah dan sayur sambil menahannya di bawah air mengalir
- Gunakan sikat khusus untuk membersihkan bahan makanan dengan kulit keras, seperti melon atau semangka
- Keringkan bahan makanan dengan kain bersih atau handuk kertas untuk mengurangi munculnya bakteri
Ingat, bahan makanan segar tidak boleh dicuci sampai benar-benar akan dikonsumsi. Mencuci buah dan sayur sebelum disimpan hanya akan menumbuhkan bakteri.