JAKARTA - Memang tidak ada yang bisa memprediksi tingkah Christopher Nolan. Rasa percaya diri memimpin film Tenet menjadi film pertama yang kembali tayang di bioskop jadinya runtuh juga. Kamis, 25 Juni, Warner Bros sebagai rumah produksi mengumumkan mundurnya penayangan Tenet untuk kedua kalinya.
Pandemi COVID-19 masih menjadi alasan utama mengapa rumah produksi itu tidak yakin jika Tenet bisa kembali dengan normal. Tenet yang dijadwalkan tayang pada 17 Juli itu akan berganti menjadi 31 Agustus.
Meskipun situasi sudah mulai berjalan normal, namun tidak ada tanda-tanda penurunan kasus virus corona di Amerika Serikat (AS) hingga saat ini. Bioskop pun jadi berpikir ulang jika hendak membuka bisnis. Malahan kasus di AS semakin lama semakin meningkat.
Jika dibuka dalam waktu dekat, bioskop harus menerapkan regulasi dalam bisnisnya, baik secara pembatasan sosial dan kurangnya interaksi. Lantas hal itu juga memungkinkan lambannya jumlah penonton yang tinggi dalam waktu singkat.
BACA JUGA:
Melalui keterangannya, Warner Bros akan membawa Tenet di bioskop ketika bioskop dan departemen kesehatan memberi sinyal waktu yang tepat. Namun sementara, Tenet akan diundur satu bulan lagi dari jadwal yang diberikan.
Beberapa perusahaan bioskop seperti AMC Entertainment berencana membuka bioskop pada Juli mendatang tetapi pihak kesehatan di AS belum menjawab hal tersebut.
Diprediksi menghabiskan uang banyak, Tenet adalah sebuah film berbujet tinggi yang diharapkan bisa memancing masyarakat untuk kembali ke bioskop. Di samping itu, film ini bersaing dengan Mulan yang dijadwalkan tayang pada 24 Juli.
Tenet adalah film garapan sutradara Christopher Nolan yang dibintangi oleh John David Washington dan Robert Pattinson. Film ini menjadi harapan Warner Bros setelah melepas Trolls World Tour secara digital.