Bagikan:

JAKARTA - Kabar tak sedap harus diterima oleh pedangdut Iis Dahlia ketika sebuah berita kriminal mencantumkan foto dirinya. Dalam isi berita juga terdapat narasi pengungkapan kasus pemalsuan hasil Swab Test dan PCR palsu yang dibongkar aparat kepolisian. 

Kebetulan pelakunya memiliki nama yang sama, Iis Dahlia. Berita itu lantas viral karen dicomot agregator yang seolah memberi foto penyanyi dangdut Iis Dahlia sebagai pelakunya. 

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Achmad Akbar menambahkan, juga sudah menjelaskan pelaku krimilah Iis Dahlia hanya warga biasa, bukanlah artis seperti yang ramai dikabarkan via aplikasi agregator. 

"Saya tegaskan, Iis Dahlia alias ID yang dimaksud bukan artis. Dia pengangguran. Tersangka memiliki jaringan lain yang berkaitan dengan penangkapan tersangka kasus serupa oleh Polda Metro Jaya. Jadi sekali lagi, ID bukanlah artis," kata Achmad Akbar saat dihubungi wartawan voi.id, Rabu 28 Juli. 

Hal itu membuat penyanyi dangdut Iis Dahlia merasa dirugikan atas pencatutan foto dirinya. "Itu jelas-jelas bukan gue, gue kan penyanyi dangdut," kata Iis Dahlia saat dikonfirmasi Tim VOI, Rabu 28 Juli. 

Iis merasa marah bukan cuma karena memikirkan dirinya sendiri. Dia kuatir ibunya akan terpengaruh jika tahu pemberitaan ini. 

"Oke (jika, red) namanya sama, boleh. Tapi kenapa media memasang foto gue?. Coba kalau ibu gue baca, pasti dia shock," sesalnya.

Menanggapi peristiwa ini, Iis Dahlia akan segera mengambil langkah hukum. "Gue lagi konsultasi dengan teman, apa langkah berikutnya. Bagaimana menyikapi hal ini, terkait (pemberitaan, red) media itu," tambahnya.