Bagikan:

JAKARTA - Mark Zuckerberg, pendiri sekaligus CEO Meta, kembali mencuri perhatian publik. Bukan hanya karena kebijakan baru yang diumumkannya, tetapi juga karena aksesori mewah yang dikenakannya saat pengumuman tersebut.

Saat ini, Zuckerberg menjadi kontroversial hingga mendapatkan kecaman dari para pemeriksa fakta independen seluruh dunia. Hal ini karena Zuckerberg menghapus sistem verifikasi fakta oleh pihak ketiga di aplikasi Facebook dan Instagram.

Ketika buka suara melalui Instagram pribadinya, jam tangan mewah Zuckerberg menjadi sorotan publik. Dilansir VOI dari laman NY Post pada Jumat, 10 Januari 2025, ia mengenakan jam tangan Swiss yang langka.

Jam tangan mewah itu adalah Greubel Forsey Hand Made 1 yang ada di pergelangan tangan kirinya. Menurut laporan Bloomberg, jam tangan tersebut bernilai sekitar USD 900.000 atau Rp14,5 miliar rupiah.

Jam tangan buatan tangan dari Greubel Forsey ini sangat langka dan mahal, karena hanya dua atau tiga unit yang diproduksi setiap tahun. Jam mekanis ini dijual dengan harga USD 895.500 sebelum pajak.

Menurut Forbes, Zuckerberg yang merupakan orang terkaya ketiga di dunia dengan kekayaan bersih sebesar USD 214,7 miliar atau Rp3,4 kuadriliun, belakangan ini ia menunjukkan minat pada koleksi jam tangan. Sebelumnya, ia terlihat mengenakan model dari merek seperti Patek Philippe dan FP Journe.

Namun, pilihan jam Greubel Forsey menunjukkan bahwa ketertarikan Zuckerberg terhadap dunia koleksi jam tangan telah meningkat, mengingat perusahaan ini hanya memproduksi beberapa ratus jam tangan setiap tahunnya.

Jam tangan
Jam tangan Mark Zuckerberg

Model Hand Made 1 yang dikenakan Zuckerberg dalam video tersebut dibuat hampir seluruhnya oleh tangan oleh Greubel Forsey, sebuah proses yang membutuhkan ratusan jam pengerjaan.

"Merupakan suatu kesenangan melihat seseorang yang berperan penting dalam membentuk lanskap digital modern ini, ia menunjukkan apresiasi sejati terhadap pendekatan tradisional dalam pembuatan jam tangan mewah saat ini," kata CEO Greubel Forsey, Michel Nydegger, kepada Bloomberg.

Nydegger mengambil alih posisi CEO Greubel Forsey pada tahun lalu, setelah perusahaan memutuskan untuk membatalkan rencana meningkatkan produksi dan menurunkan harga rata-rata jam tangan mereka sekitar setengah juta dolar.

Di pasar daring, jam tangan bekas Greubel Forsey dijual dengan harga sekitar USD 150.000 hingga USD 300.000 (sekitar Rp2,4 hingga Rp4,8 miliar).