Bagikan:

YOGYAKARTA - Sosok Stella Christie menjadi sorotan publik karena menjadi salah satu tokoh yang diundang Prabowo Subianto menjelang pelantikan. Profesor lulusan Harvard ini digadang-gadang bakal mengisi jajaran menteri kabinet Prabowo-Gibran. Menarik untuk melihat latar belakang pendidikan Stella Christie.

Stella Christie hadir sebagai salah satu tokoh dari kalangan profesional yang datang ke kediaman Prabowo di Kertanegara pada Selasa (15/10) lalu. Wanita asal Medan ini merupakan seorang akademisi dan profesor di Tsinghua University, China. Kemungkinan Stella akan mendapat tugas sesuai dengan backgroundnya sebagai akademisi. 

Lantas seperti apa profil dan latar belakang pendidikan Stella Christie? Mari simak informasinya di bawah ini. 

Profil Stella Christie

Stella Christie lahir di Medan pada 11 Januari 1979 dan dibesarkan di Jakarta. Saat ini, ia menjabat sebagai profesor, guru besar, dan peneliti di Tsinghua University, Beijing, China. Stella menyelesaikan pendidikan dasar hingga menengahnya di SD, SMP, dan SMA Santa Ursula, Jakarta.

Latar Belakang Pendidikan Stella Christie

Jika menelusuri latar belakang pendidikan Stella Christe, perempuan berusia 45 tahun ini memiliki background yang mengesankan. Selama masa studinya, Stella Christie menerima beberapa beasiswa bergengsi. 

Salah satu beasiswa yang diperoleh Stella Christie yakni dari ASEAN yang disponsori oleh Pemerintah Singapura,. Ia juga mendapat beasiswa dari United World College untuk melanjutkan pendidikan di Red Cross Nordic United World College di Norwegia.

Pada tahun 1999, ia memperoleh beasiswa penuh dari Universitas Harvard di Fakultas Psikologi dan lulus pada tahun 2004 dengan predikat magna cum laude with Highest Honors.

Setelah menyelesaikan studinya di Harvard, Stella melanjutkan pendidikan ke tingkat doktoral di Northwestern University dengan fokus pada psikologi kognitif, dan berhasil meraih gelar Ph.D. pada tahun 2010.

Karier akademis Stella terus berkembang, di mana ia pernah menjabat sebagai profesor di Universitas Swarthmore, Pennsylvania, Amerika Serikat, dari tahun 2012 hingga 2018. Pada tahun 2018, Stella bergabung dengan Universitas Tsinghua, China. 

Sampai saat ini dirinya menjadi profesor dengan jabatan tetap di kampus Tsinghua tersebut. Dirinya juga pernah menjadi guru besar di Swarthmore University di AS pada tahun 2012-2018.

Kontribusi Stella Christie 

Dengan latar belakang pendidikan yang mendalam, Stella Christie dipercaya memimpin berbagai penelitian besar di bidang ilmu kognitif, termasuk studi tentang kolaborasi antara AI dan kecerdasan manusia. Selain itu, ia juga menjabat sebagai Direktur Pusat Kognisi Anak di universitas yang sama dengan fokus penelitian pada perkembangan kognitif anak-anak.

Sebagai ilmuwan di bidang ilmu kognitif, Stella Christie telah memberikan kontribusi signifikan dalam dunia penelitian. Beberapa karya ilmiahnya diterbitkan di Journal of Cognition and Development. Salah satu artikelnya diakui sebagai artikel terbaik pada tahun 2010.

Ia juga aktif berpartisipasi dalam kegiatan akademis di Indonesia, termasuk menjadi pembicara dalam dua acara yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek pada tahun 2020. Salah satunya bertema "Creating Ecosystem for Creativity in Higher Education."

Selain itu, Stella memberikan kata pengantar untuk buku terbitan Kemendikbudristek berjudul "Kumpulan Esai tentang Memupuk Kreativitas di Indonesia". Ia juga menerbitkan 21 artikel dalam jurnal internasional dan dua buku pada tahun 2022.

Demikianlah profil dan latar belakang pendidikan Stella Christie, seorang profesor lulusan Harvard yang dipanggil Prabowo Subianto. Meskipun belum secara resmi terungkap apa posisi yang akan diemban oleh Stella, namun diprediksi dirinya bakal menjalankan tugas yang berkaitan dengan pendidikan dan penelitian. Baca juga profil Widiyanti Putri Wardhana.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan info terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.