Bagikan:

YOGYAKARTA – Sebuah penelitian menunjukkan memiliki hubungan pertemanan terbaik, berkaitan dengan kesehatan, kesejahteraan, dan mengurangi tingkat stres. Namun, membangun pertemanan yang baik bukan perkara mudah. Mungkin Anda terlalu sibuk atau tidak menemukan lingkaran sosial yang satu frekuensi. Banyak alasan lain kenapa seseorang tidak menemukan pertemanan terbaiknya. Bahkan konflik pertemanan juga tak jarang bisa dihindari.

Pertemanan yang dekat, menurut psikolog klinis Annia Raja, Ph.D. dilansir Mind Body Green, Senin, 7 Oktober, memiliki rasa saling percaya, rasa hormat, dan keintiman emosional. Yang mana dalam lingkaran pertemanan terbaik, seseorang bisa menjadi diri sendiri tanpa takut ditolak atapun dihakimi. Teman dekat juga saling jujur, memberikan dukungan, serta pengertian. Berikut tipe umum hubungan pertemanan dari yang bersifat dangkal hingga bertahan berkepanjangan bahkan seumur hidup.

1. Teman sosial

Teman sosial karakternya cenderung ditemui saat perlu bersosialisasi secara teratur. Kemungkinan besar bergabung dalam pertemanan sosial untuk bersenang-senang dan terlibat dalam kegiatan menyenangkan. Untuk itu, teman sosial sebenarnya bersifat dangkal, karena orang dalam lingkaran pertemanan tipe ini tidak selalu curhat atau mendapatkan dan mencari dukungan emosional yang mendalam.

tipe umum dalam hubungan pertemanan
Ilustrasi tipe umum dalam hubungan pertemanan (Freepik)

2. Teman kelompok

Pertemanan dalam jenis berkelompok, mungkin hanya sebatas teman bicara dalam pertemuan yang teratur. Mungkin tidak banyak menghabiskan waktu bersama secara pribadi. Artinya, pertemanan ini belum bisa dikatakan teman sejati karena misalnya, berteman dalam kelompok yang memiliki hobi sama saja dan tidak lebih.

3. Teman situasional

Hubungan pertemanan yang konteksnya dalam situasi tertentu saja, disebut teman situasional. Misalnya, teman kerja, teman yoga, teman kuliah, hingga teman bermain gim. Pertemanan tipe ini, cenderung berperan untuk tujuan tertentu saja.

4. Sahabat seumur hidup

Sahabat seumur hidup adalah teman yang Anda kenal hampir sepanjang waktu hidup Anda. Mungkin sedari kecil tumbuh bersama, satu sekolah hingga sekolah menengah atas, sehingga menciptakan fondasi kuat untuk membangun hubungan pertemanan sepanjang hidup.

Sesekali dalam pertemanan seumur hidup, akan jarang bertemu seiring bertambahnya usia. Tetapi masih berbagi kabar sesekali hingga bisa saling menemani dalam melewati tahapan hidup bahkan yang tersulit sekalipun.

5. Teman yang terhubung berdasarkan kesamaan tahapan hidup

Teman yang terhubung berdasarkan kesamaan tahapan hidup, seperti dialami sesama pelajar, lulusan baru, lajang, baru menikah, atau sama-sama baru menjadi orang tua. Hubungan pertemanan tipe ini, cirinya orang-orang yang terhubung berdasarkan kesamaan tahapan hidup. Sehingga mereka memahami babak kehidupan yang sedang dijalani dan dijalani bersama-sama.

6. Sahabat terbaik

Ini adalah hubungan pertemanan yang paling intim dan penting. Di mana orang yang disebut sahabat terbaik memiliki fondasi sosial dan emosional yang kuat. Tipe ini setiap orang yang menjalinnya bisa saling bersikap jujur dan terbuka. Sahabat terbaik tidak selalu menghabiskan banyak waktu bersama, tetapi ikatan pertemanan mereka berkualitas dan dalam.