Bagikan:

YOGYAKARTA – Menjelang Iduladha, umat muslim sunah melakukan serangkaian puasa. Mulai dari Puasa Dzulhijjah yang membuka 10 hari pertama bulan Dzulhijjah. Kemudian Puasa Tarwiyah yang dilakukan pada hari ke-8 bulan Dzulhijjah, serta Puasa Arafah pada hari ke-9.

Setiap puasa sunah, memiliki keutamaan. Keutamaan Puasa Arafah didapatkan ketika melaksanakan puasa pada satu hari sebelum Iduladha. Puasa sunah ini, melansir laman Universitas Muhammadiyah Surakarta, dilaksanakan pada tanggal 16 Juni 2024. Menurut Ketua Pusat Studi Dakwah dan Pendidikan, Universitas Muhamadiyah Surakarta, Dr. Mujazin, S.Pd., M.A., Puasa Arafah adalah praktik puasa yang dilakukan sejak zaman Nabi Muhammad SAW untuk orang-orang yang tidak berhaji.

Keutamaan Puasa Arafah

Keutamaan Puasa Arafah bagi umat muslim yang menjalankannya, ialah dosa selama satu tahun sebelum puasa dan satu tahun setelah puasa dihapuskan. Keutamaan Puasa Arafah yang kedua, pahalanya setara dengan pahala haji serta dapat memberikan keberkahan dalam kehidupan. Selain itu, Puasa Arafah juga menjadi sarana meningkatkan ketaqwaan dan keimanan kepada Allah SWT.

keutamaan puasa arafah beserta niat dan jadwalnya
Ilustrasi keutamaan puasa arafah beserta niat dan jadwalnya (Freepik)

Ditambah lagi, keutamaan puasa sunah pada bulan Dzulhijjah ini, khususnya Puasa Arafah, termaktub dalam hadis berikut ini:

“Dari Ibn ‘Abbas (diriwayatkan) ia berkata: Rasulullah saw pernah bersabda: Tidak ada hari di mana suatu amal saleh lebih dicintai Allah melebihi amal saleh yang dilakukan di sepuluh hari ini (sepuluh hari pertama Zulhijah). Para Sahabat bertanya: Wahai Rasulullah, termasuk lebih utama dari jihad fi sabilillah? Beliau menjawab: Termasuk lebih utama dibanding jihad fi sabilillah, kecuali orang yang keluar dengan jiwa dan hartanya (ke medan jihad), dan tidak kembali (meninggal di jalan Allah)” (HR Aḥmad, Abu Dawud, at-Tirmizi dan Ibn Majah).

Niat Puasa Arafah

Niat wajib diucapkan sebelum melaksanakan Puasa Arafah. Meskipun tidak ada bacaan khusus, tetapi niat diucapkan di dalam hati. Niat Puasa Arafah, yaitu berikut ini:

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ‘arafata sunnatan lillahi ta’ala.

Artinya: “Sengaja saya berpuasa sunah Arafah karena Allah Ta’ala”

Itulah penjelasan mengenai apa saja keutamaan Puasa Arafah dan niat yang diucapkan sebelum mulai berpuasa. Selain berpuasa, diimbau untuk memperbanyak ibadah, baca Al-Qur’an, zikir, dan mengucap sholawat pada hari baik untuk melakukan ibadah sunah, khususnya mulai 1-10 Dzulhijjah.